Anggota Komisi D DPRD Pati dari Fraksi Partai Gerindra, Hartono.(Foto:SN/adv-dok/aed)
SAMIN-NEWS.COM PATI-Memasuk debutannya kali kedua di percaturan panggung politik, anggota Komisi D DPRD Pati dari Fraksi Partai Gerindra, Hartono, sadar benar bahwa tantang cukup berat harus bisa cepat terurai mulai sekarang. Sebab, penyampai aspirai para pendukungnya kebanyakan adalah kalangan masyarakat yang selama ini menjadi bagian penduduk di kawasan pinggir wilayah Kabuoaten Pati.
Dari peta daerah pemilihan (Dapil) yang akan menjadi arena persaingan dalam Pemilu serentak Tahun 2019, masuk Dapil IV meliputi Kecamatan Pucakwangi, Winong, Jakenan, dan Jaken. Karena itu, dalam persaingan meraih dukungan kawasan ini akan menjadi wilayah terbuka, bagi calon dari partai lain.
Dengan demikian, kesempatan masa reses kali ini benar-benar dia manfaatkan semaksimal mungkin, untuk menyapa, mendengar apa aspirasi yang mereka sampaikan. Konsekuensinya, tentu saja harus diwujudkan dalam bentuk bukti nyata, bukan sekadar janji yang saat ini bukanlah saatnya masyarakat harus menunggu janji-janji.
Berbekal pada pemilu lima tahun sebelumnya, maka kata kunci yang lebih ditekankan dalam kesemoatan bertemu langsung dengan ara konstituennya, adalah memberikan bukti bukan janji. Bukti adalah serapan dari aspotasi masyarakat di kawasan wilayah pinggiran yang berbatasan dengan dua kabuoaten, yaitu untuk bagian timur Kabuoaten Rembang dan Selatan Kabuoaten Blora.
Tuntutan masyarakat pun tidak terlalu berlebihan, yaitu meningkatnya kesejahteraan sosial mereka yang harus terus diupayakan untuk bisa diwujudkan secepatnya. Dukungan untuk mewujudkan harapan itu, tak lain adalah tersedianya kemudahan-kemudahan, utamanya penyediaan infrastruktur yang memadai, sepeti akses jalan yang maksimal sehingga memudahkan tersedianya layanan transportasi untuk masayakat di kawasan wilayah pinggiran.(sn-adv)