Banyutowo dengan Alasdowo Beda Masalah yang Dihadapi Nelayan

SAMIN-NEWS.com  PATI (SN) – Perahu nelayan yang tambat tak beraturan ini tidak terjadi di lingkungan TPI Banyutowo, Kecamatan Dukuhseti, Pati, melainkan di tetangga desa nelayan sebelahnya, yaitu di Desa Alasdowo juga di wilayah kecamatan setempat. Jika yang terjadi di desa ini adalah karena terlalu dangkal dan sempitnya alur kali sehingga untuk bisa masuk/keluar dari alur kali tersebut harus menunggu air laut pasang.

Jika air laut pasang seperti ini maka perahu nelayan setempat bisa tambat di hilir jembatan sehingga dekat dengan jalan raya Tayu-Dukuhseti yang notabene untuk pulang ke rumah lebih dekat. Hal itu dilakukan setelah mereka melelangkan/menjual ikan tangkapannya di TPI, sehigga untuk membantu mengatasi masalah tersebut kedua sisi  alur kali sudah dilakukan penataan termasuk mengeruk sedikit endapan lumpur dari dasar alur kali itu.(Foto:SN/aed)

Previous post Tidak Kebagian Tempat Tambat Harus Menurunkan Jangkar di Perairan
Next post Usai Midang di Pasar Gerit, Seorang Warga Jepara Meninggal di Lokasi

Tinggalkan Balasan

Social profiles