SAMIN-NEWS.com PATI (SN) – Kapal penangkap ikan yang baru tiba dari melaut tentu tidak bisa tambat di sekitar kawasan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Unit II Juwana, karena alur Kali sekitar lokasi TPI tersebut sudah penuh sesak oleh kapal-kapal yang datang lebih dahulu dua pekan lalu. Karena itu kapal yang baru datang belakangan terpaksa mengambil tempat tambat kian ke utara, tidak hanya cukup di sekitar kawasan Pulau Seprapat Desa Bendar, Kecamatan Juwana.
Akan tetapi kondisi saat ini tempat tambat kapal tersebut di sepanjang tepi alur kali Juwana yang masih bisa dimanfaatkan untuk keperluan itu adalah semakin ke utara atau ke arah muara. Dengan demikian, para pengurus kapal atau para ABK atau siapa pun yang dipercaya untuk menjaga kapal-kapal tersebut jika harus menuju ke lokasi tempat tambat kapal itu tentu jauh dari perkampungan penduduk, atau minimal dari Pulau Seprapat.
Karena itu, para pengurus kapal dan penjaganya agar lebih ekstra hati-hati agar jangan sampai terjadi hal-hal tak diinginkan, dan biasanya hal yang tak asing lagi di tengah-tengah banyaknya kapal ikan yang tanbat adalah musibah kebakaran. Jika semisal yang harus menghadapi musibah itu adalah kapal yang tambat jauh ke utara mendekati muara, maka upaya pemadamnya akan lebih sulit karena tidak ada akses jalan darat, atau akseses jalan satu-satuhya adalah lewat alur Kali Juwana.
Kendati tersedia kapal pemadam kebakaran, tapi ukurannya relatif kecil sehingga daya semprotnya tentu tidak maksimal, sehingga jauh berbeda dengan kemampuan unit mobil damkar. Akan tetapi, harapan yang harus selalu optimis tak lain, agar selama banyaknya kapal yang tambat karena awaknya sedang ber-Lebaran, mudah-mudahan tidak sampai terjadi hal-hal tak diinginkan, yaitu utamanya adalah kebakaran.(Foto:SM/aed)