SAMIN-NEWS.com, PATI – Ungkapan rasa syukur dengan cara berkumpul dan berdoa, serta makan bersama tapi tetap menjaga jarak di tengah situasi pandemi virus Corona (Covid-19), Sabtu (6/6) tadi pagi berlangsung di lingkungan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Pati. Untuk kepentingan makan pagi bersama, masing-masiung membakar ikan yang dibawa para Kepala Tempat Pelelangan Ikan (TPI).
Berkait dengan tersedianya fasilitas TPI tersebut, di Kabupaten Pati terdapat di Desa Puncel dan Banyutowo serta Alasdowo, di Kecamatan Dukuhseti. Menyusul TPI Sambiroto dan Margomulyo, di Kecamatan Tayu, TPI Unit I dan II Juwana di Kecamatan Juwana dan TPI Pecangaan di Kecamatan Batangan.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Pati, Edy Martanto mengungkapkan, bahwa rasa syukur harus diwujudkan bersama-sama. ”Sebab, saat melakukan Rapid Test sebanyaki 80 orang pegawai juga dilaksanakan bersama-sama, dan hasilnya sudah diketahui secara bersama, yaitu tidak ada satu pun hasil Rapid Test-nya reaktif,”ujarnya.
Dengan demikian, masih kata Edy Martanto, hal tersebut harus disyukuri karena pihaknya tidak menambah deretan hasil Rapid Test lain yang hasilnya reaktif. Apalagi tasyakuran dengan membakar ikan, sudah pasti banyak asap dari bara (arang) sehingga dari kepulan asap dengan bau sangitnya ikan yang dibakar siapa tahu bisa mengusir virus Corona (Covid-19).
Akan tetapi hal itu tentu belum ada bukti bahwa asap tersebut bisa menghilangkan virus, lebih-lebih Covid-19 yang sampai saat ini masih dalam penyebaran di tengah-tengah pandemi. Karena itu, dalam mempersiapkan tatanan kehidupan normal yang baru di tengah pandemi itu, pada akhirnya benar-benar bisa diwujudkan oleh seluruh warga Kabupaten Pati.
Mengingat hal tersebut, maka Rapid Test tahap berikutnya akan dilakukan pula terehadap para karyawan di TPI. ”Berikutnya akan diupayakan pula agar para bakul ikan di tiap-tiap TPI juga harus dilakukan Rapid Test, karena mereka ini tiap hari juga mempunyai kontak dekat dengan para pembeli ikan dagangannya,”imbuh Eddy Martanto.
