SAMIN-NEWS.com, PATI – Dalam mempersiapkan tatanan kehidupan normal di tengah pandemi Covid-19, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan virus Corona Kabupaten Pati, harus kembali melakukan Rapid Test terhadap para pedagang pasar. Rabu (17/6) tadi pagi, hal tersebut dilakukan terhadap 103 pedagang di Pasar Desa / Kecamatan Gabus, Pati.
Hasilnya, dari para pedagang pasar desa yang secara acak datang menjalani test itu di teras depan pasar setempat, ternyata hasilnya semua non-reaktif. Dengan demikian, harapannya Rapid Test terhadap para pedagang pasar desa lainnya yang akan berlanjut di hari berikutnya, termasuk Kamis (18/6) besok di Pasar Desa Sukolilo, hasilnya juga tak jauh berbeda.
Ditanya terkait hal tersebut, Kepala Desa/Kecamatan Gabus, Pati, Suyadi mengatakan, meskipun statusnya pasar desa tapi para pedagang yang berjualan sejak dulu hingga sekarang ada juga yang berasal dari desa / daerah lain. ”Bahkan, pedagang dari Juwana juga ada sehingga sehari-hari tetap bercampur dalam satu pasar,”ujarnya.
Karena itu, katanya lagi, untuk menegaskan kepada para pengunjung bahwa para pedagang di pasar desa ini benar-benar terbebas dari Covid-19, maka bukti paling tepat adalah kepada mereka dilakukan Rapid Test, atau test permulaan. Ternyata hasilnya benar-benar tidak ada yang reaktif, sehingga kepada para paguyuban pasar yang bersangkutan pihaknya tetap meminta agar kondisi itu benar-benar harus dijaga dan dipertahankan.
Dengan kata lain, jika muncul hal-hal yang tidak sesuai dengan kondisi sejarang sudah ada kesepakatan, bahwa pihak paguyuban pedagang pasar harus berkoordinasi dengan pihaknya. Sebab, yang mengetahui kondisi sehari-hari di pasar desa ini, selain para pegawai pasar sudah berang tentu para personel paguyuban, sehingga untuk pelaksanaan Rapid Test seperti ini pihaknya tidak perlu memberitahu para pedagang satu per satu.
Hal itu cukup diserahkan kepada paguyuban, baik mulai dari persiapan dampai pelaksanaannya oleh tim berjalan lancar dan bisa maksimal, karena dari target 100 orang bisa lebih. ”Lebih menggembirakan lagi, ternyata jhasil Rapid Test terse but juga tidak ada yang reaktif, sehingga hari-hari berikutnya para pedagang pasar ini tetap menjaga kondisi kesehatan masing-masing, dan selalu mengikuti anjuran dari pemerintah, seperti selalu mencuci tangan serta memakai masker,”imbuhnya.