Sebuah tugu yang nanti berhiaskan lampu juga dibangun di pulau jalan ujung sisi barat Jalur Lingkar Selatan (JLS) Pati, di Desa Sokokulon, Kecamatan Margorejo bersebelahan dengan Taman Ikan Bandeng di sisi timur, di lokasi yang sama.(Foto:SN/aed)
SAMIN-NEWS.COM PATI – Proses dan progres pelaksanaan pekerjaan pembangunan Taman Ikan Bandeng di ujung barat Jalur Lingkar Selatan (JLS) Pati, masuk Desa Sokokulon, Kecamatan Margorejo, kini sudah mencapai 20 persen. Hal itu menyusul bagian pekerjaan lain sebagaimana diatur dalam kontrak kerja juga tengah berlangsung.
Bagian pekerjaan dimaksud, yaitu pembangunan tugu yang nanti akan berhiaskan lampu di lokasi sama.Tepatnya, di pulau jalan sisi barat karena di lokasi tersebut mempunyai fasilitas dua pulau jalan tapi selama ini kondisinya selain terbuka tanpa adanya tanaman peneduh, sehingga pada musim kemarau seperti sekarang tampak gersang.
Hal itu dibenarkan pelaksana lapangan rekanan pemenang tender yang bersangkutan, Rudy, sehingga selama melaksanakan pekerjaan benar-benar di bawah terik matahari. Sebab, untuk memasang peneduh justru akan menghambat bergeraknya para pekerja, karena untuk saat ini konstruksi bangunan setelah selesai bagian dasarnya harus dilanjutkan ke atas.
Di antaranya, untuk bagian pekerjaaan Taman Ikan Bandeng harus ditopang dengan kolom penyangga konstruksi cor beton, sehingga tidak mungkin bagian atasnya ditutup peneduh. ”Saat ini pelaksanaan pekerjaan kolom masih harus berlanjut, selain pekerjaan pembuatan pagar depan lengkap dengan papan nama taman tersebut,”ujarnya.
Demikian pula, masih kata dia, untuk bagian pekerjaan pembuatan tugu berhias lampu di pulau jalan sisi barat juga tidak memungkinkan dipasang peneduh. Sehingga dalam kondisi cuaca panas jika hal itu dipaksakan justru akan menghambat pelaksanaan pekerjaan, maka untuk saat ini para pekerja harus rela berpanas-panasan.
Kendati demikian, untuk progres pekerjaan tersebut berjalan lancar sehingga tidak ada kendala berarti sehingga sampai saat ini sudah mencapai 20 persen. Sedangkan sesuai kontrak untuk pelaksanaan pekerjaan akan berlangsung selama 150 hari kalender, atau sampai Desember mendatang tetap optimistis.
Karena itu, sebelum berlangsungnya perayaan penyambutan Tahun Baru 2019 kawasan lingkungan ujung barat JLS Pati suasananya sudah berubah menjadi pusat keramaian. Apalagi, jika nanti sisa ruas JLS yang masih satu jalur dengan dua lajur dituntaskan mejadi dua jalur dengan empat lajur maka arus lalulintas di ruas Jls itu semakin bertambah ramai.
Terlepas dari hal itu, dalam melaksanakan pekerjaan yang menjadi tanggung jawab pihaknya sampai saat ini tidak ada kendala yang berarti. ”Dengan demikian, sebagai penyedia jasa konstruksi kami akan menyelesaikan proyek tersebut secara maksimal agar tidak terjadi keterlambatan sehingga bisa segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.”(sn)