Hari Ini Petani Masih Bisa Menjual Kacang Hijau Rp 13.000/Kg ke PB Egajaya Juwana

SAMIN-NEWS.com  PATI – Bagi yang bisa memberi informasi kepada para petani yang saat ini tengah memanen tanaman palawija jenis kacang hijau, bahwa Pabrik Beras (PB) Egajaya, di pinggiur jalan raya Juwana-Jakenan KM 1, perusahaan tersebut sampai Rabu (19/8) masih membeli produk pertanian itu per kilogram Rp 13.000. Syaratnya, barang itu dikirim langsung ke gudang dengan lokasi tepatnya di depan makam (bong) China, masuk Desa Pekuwon, Kecamatan Juwana, Pati.

Berkait harga yang ditekankan pada hari ini sebesar itu, kata pemilik perusahaan tersebut, Ega Tanto, karena besok pagi harga pembelian kacang hijau tersebut bisa naik maupun turun atau bahkan masih tetap bertahan pada angka itu. Dengan demikian, paling tidak hari ini dia membeli tetap lebih tinggi dari harga di pasaran umum, yaitu hanya Rp 11.000 per kilogram.

Sedangkan syaratnya petani harus datang sendiri ke gudang, hal itu bisa dilakukan secara berkelompok yang hanya mempunyai barang tidak terlalu banyak, cukup menunjuk wakilnya ”Jika dikumulkan menjadi satu maka jumlahnya bisa mencapai satu truk pengangkut sehingga ongkos sewa kendaraan bisa dilakukan secara berombong, sehingga jatuhnya justru lebih ringan,”ujarnya.

 

Karena itu, lanjut Ega Tanto, pihaknya mengimbau kepada siapa saja bahwa PB Egajaya siap bersinergi dengan para petani, baik dalam hal penjualan beras maupun kacang hijau yang sekarang ini sedang panen. Dengan demikian, para petani maupun kelompok tani bisa diinformasikan tentang hal itu sehingga dalam menentuakan harga jual tetap mempunyai posisi tawar maksimal .

Hal tersebut mengingat pembelian yang dilakukan, adalah tetap mengacu pada harga yang berlaku hari ini sehingga jika kacang hijau cenderung menurun, pihaknya tetap membeli dengan standar harga pasar. Sehingga hal tersebut bisa disampaikan kepada para petani, karena berapa pun kacang hijau yang mereka jual siap dibeli dengan harga yang tidak terlalu merugikan petani, tapi jika harganya berubah hal tersebut memang sesuai kondisi pasar.

Menjawab pertanyaan, Ega Tanto menambahkan, bahwa sejak berlangsungnya panenan kacang hijau beberapa hari lalu, pihaknya sudah berhasil membeli produksi palawija petani sebanyak 200 ton. ”Jumlah hasil pembelian kacang hijau bisa lebih maksimal, atau bertambah lagi karena kami memang siap menampung sebanyak-banyaknya,”papar Ega Tanto.

Previous post Mengumpulkan Sisa-Sisa Limbah Pada Saat Musim Panen
Next post Perempuan Hamil Meninggal Beserta Bayinya; Positif Terpapar Covid-19

Tinggalkan Balasan

Social profiles