Gerakan untuk mendisiplinkan masyarakat agar selalu memakai masker kembali diperpanjang hingga dua pekan mendatang, sehingga seluruh jajaran terkait baik Satpol PP maupun kepolisian tiap hari dipastikan selalu melakukan operasi yustisi, baik pagi, siang, sore, dan juga kadang-kadang malam hari dengan mengambil tempat berpindah-pindah yang strategis di dalam kota maupun lokasi lainnya, sehingga diharapkan masyarakat tetap harus mematuhi untuk memakai kelengkapan tersebut. Dengan demikian, selain hal itu merasa aman karena merasa tidak akan menularkan maupun tertular virus Corona (Covid-19), tapi paling tidak sudah berupaya bersama-sama memutus mata rantai penyebaran virus tersebut, sehingga sudah semestinya jika siapa pun wajib untuk mematuhi ketentuan itu dan juga mematuhi protokol kesehatan lainnya, agar kondisi pandemi penyebaran Covid-19 ini tidak terus berkepanjangan yang selalu memunculkan klaster-klaster baru.
Karena itu, pihak yang berkompeten tentu tidak mau kecolongan sehingga upaya meningkatkan kewaspadaan dan mengajak masyarakat untuk disiplin mematuhi semua ketentuan protokol kesehatan tentu tak bisa diabaikan, sehingga bagi mereka yang masih mengabaikannya maka suatu saat pasti akan terjaring dalam operasi yustisi yang terus menerus digelar hampir tak pernah mengenal waktu. Semisal, hari ini atau Rabu (30/9) pagi-pagi mulai sekitar pukul 08.00 operasi tersebut sudah digelar di jalan raya Pati-Purwodadi atau tepatnya di sebelah utara Penthol Blaru, sehingga bagi yang terjaring setelah diberikan arahan oleh petugas kemudian juga dijatuhi sanksi sosial, yaitu menyapu dan membersihkan sampah di pinggir jalan di sekitar tempat lokasi operasi yustisi.
(Foto:SN/aed)
