Dalam sisa hari kalender pelaksanaan pekerjaan pembangunan Alun-alun Jakenan, lengkap dengan taman, serta fasilitas umum lainnya, rekanan pemenang tender pelaksanaan pekerjaan tersebut yang mulai melaksanakan pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya sejak awal Juli 2020 lalu, tentu tidak ingin kehabisan hari kalender yang disediakan dan sudah disepakati dalam kontrak, sehingga jika hari kalender tersebut akan berakhir 11 November mendatang itu artinya sisa waktu yang dimiliki oleh rekanan yang bersangkutan tinggal sekitar satu bulan. Dengan demikian, jika masih ada pelaksanaan pekerjaan yang belum bisa dituntaskan tentu harus lebih dimaksimalkan, termasuk pembuatan bentang untuk nama Alun-alun Jakenan yang harus terpasang paling depan , karena merupakan identitas dari bangunan fasilitas umum tersebut.
Tak ketinggalan, untuk menanam rumput dan juga tanaman jenis lain termasuk tanaman hias, hal itu juga akan menyita waktu tersendiri sehingga saat ini harus mulai dimaksimalkan, karena kadang-kadang juga sudah ada hujan turun meskipun belum sepenuhnya memasuki musim penghujan, tapi paling tidak hal itu akan memberikan kesempatan tumbuhnya tanaman yang ditanam, karena tidak akan terancam mati karena kekeringan. Karena itu, sisa waktu efektif hari kalender pelaksanaan pekerjaan memang harus benar-benar dimanfaatkan secara maksimal, karena warga pun sudah menunggu untuk melihat dan memanfaatkan fasilitas umum alun-alun yang dibangun itu.
(Foto:SN/aed)
