Dibangun Fasilitas Pemadam Kebakaran di Lokasi Delapan Pasar Daerah

 

Bak penampung air dengan kapasitas 5 meter kubik dibangun di lingkungan Pasar Buri Pati., untuk persediaan /pengisian air pemadam kebakaran portabel.

SAMIN-NEWS.com, PATI – Untuk menghapus kesan bahwa setiap terjadi peristiwa kebakaran  kedatangan mobil pemadam pasti terlalu terlambat, maka pihak Bidang Pengelolaan Pasar Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperind) Kabupaten Pati, mencoba mecari solusi sederhana, tapi bisa bergerak lebih cepat. Yakni, menyediakan bak penampung (tandon) air di dalam lingkungan pasar daerah yang menjadi tanggung jawabnya.

Dengan faslitas tersebut, maka paling tidak air yang disediakan dalam bak tersebut bisa dimanfaatkan awal untuk disemprotkan ke lokasi sasaran sumber api sebelum berkobar menjadi lebih besar. Perrtimbangannya karena setiap kebaran pasti tidak tiba-tiba api berkobar langsung besar, melainkan didahului nyala api kecil, dan dalam kondisi inilah petugas yang berjaga di pasar hendaknya cepat tanggap.

Karena itu, ungkap salah seorang personel dari Bidang Pengelolaan Pasar Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Pati, Widyo, petugas pasar dalam menghadapi kondisi darurat itu harus segera menuju ke lokasi fasilitas pemadam. ”Di bak penampung ini, sedikitnya tersedia air lima meter kubik yang bisa disemprotkan awal,”tandasnya.

Mengingat hal tersebut, lanjutnya, untuk pembuatan bak tandon air dengan kapasitas itu dilengkapi pula sumur bor dengan tiang hidran, sehingga jika air dalam bak tandon habis maka upaya memadamkan api berikutnya atau sebelum bantuan mobil pemadam kebakaran datang harus menggunakan tiang hidran. Sedangkan tiang hidran tersebut juga dipasang slang penyemprot selain slang yang dipasang di bak tandon air.

Sedangkan pompa pemadam kebakaran portabel tersebut, tentu dilengkapi pula dengan mesin genset, sebagai upaya antisipasi jika listrik dari PLN tiba-tiba mati. Dengan demikian, upaya menjaga tetap amannya lingkungan pasar dari ancaman terjadinya kebakaran, hal itu juga kembali ke sikap dan tanggapnya para petugas masing-masing di pasar daerah.

Sebab, untuk tahap awal ini pasar ada delapan pasar daerah yang dilengkapi ketersediaan bak penampung/tandon air sebagai upaya antisipasi terjadinya kebakaran yang saat ini semua masih dalam proses pembuatan. ”Adapun ke delapan pasar daerah itu, selain Pasar Puri adalah Sleko 2, Kayen, Porda Juwana, Gembong, Tayu, Trangkil, dan Pasar Winong 1,”imbuh Widyo.

Previous post Bagai Bang Toyib, Habib Rizieq Tak Kunjung Pulang
Next post Tekan Nepotisme, Bakal Calon Perangkat Desa Sidokerto Ikuti Uji Publik

Tinggalkan Balasan

Social profiles