SAMIN-NEWS.com, PATI – Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dengan sistem daring memang dirasa cukup merepotkan bagi beberapa pihak baik siswa, orang tua maupun tenaga pendidik. Meskipun begitu, pembelajaran daring sampai saat ini memang dinilai masih sangat efektif dalam menyelenggarakan pendidikan di tengah pandemi Covid-19.
Seperti yang terjadi Sekolah Dasar (SD) Dukuhmulyo, Kecamatan Jakenan, Kabupaten Pati. Meskipun tidak semua siswa memiliki perangkat telekomunikasi berupa smartphone, namun hal tersebut tak lantas menghentikan antusias siswa dalam mengikuti pembelajaran daring.
Untuk mengatasi keterbatasan tersebut, SD Dukuhmulyo mengakali hal tersebut dengan membentuk grup Whatsapp yang berisi guru dan orang tua siswa sebagai medium untuk menyampaikan materi dan tugas kepada siswa.
Meskipun efektif, bukan berarti sistem tersebut tidak memiliki kekurangan. Seperti yang disampaikan oleh salah satu orang tua siswa SD Dukuhmulyo kepada penulis.
Ia menyebut bahwa dengan adanya pembelajaran daring pihaknya memang dituntut untuk bekerja ekstra, yakni tetap bekerja dan harus menemani anak untuk mengikuti pembelajaran daring.
“Disatu sisi saya merasa terbebani, akan tetapi hal tersebut tidak menjadi masalah. Pasalnya, saya lebih merasa aman ketika anak saya belajar dari rumah di tengah pandemi seperti ini,” tuturnya.
Berbeda dengan orang tua, siswa SD Dukuhmulyo justru merasa sangat antusias dalam mengikuti pembelajaran daring yang diberlakukan. Pasalnya meskipun tidak bertatap buka, guru menggantikan hal tersebut melalui media pembelajaran berupa video maupun animasi yang membuat pembelajaran cukup menarik bagi seluruh siswa.
Pengirim : Isfarikha (Mahasiswa Universitas Negeri Semarang)