SAMIN-NEWS.com, PATI – Selama tahun 2020, Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Sedekah Nahdhatul Ulama (Lazisnu) Kabupaten Pati hingga 20 Februari 2021, mencatatkan perolehan sumbangan tiga miliar lebih dari masyarakat. Sumbangan itu terkumpul melalui zakat, infaq juga sedekah.
Ketua Lazisnu Pati, Muhammad Niam menyebutkan uang yang diterima dari masyarakat atau pemberi zakat, infaq, sedekah (Muzakki) sebesar Rp 3.857.499.390.
“Terdiri dari penerimaan dana zakat Rp 649.855.329 serta penerimaan dana infaq sebesar Rp 3.207.644.061,” ujar Niam dalam keterangan laporan tertulis yang diterima Saminnews, Sabtu (20/2/2021) hari ini.
Pengelolaan penerimaan zakat, infaq sedekah (ZIS) dikelola dengan optimal, juga punya manfaat yang lebih. Hal ini yang terlihat oleh pengelolaan Lazisnu Pati menghimpun dana ZIS yang nantinya akan dimanfaatkan untuk keperluan jamaah atau masyarakat.
Lazisnu Pati hingga memperoleh dana sebesar itu, tidak bisa dilepaskan kesadaran dan utamanya adalah kepercayaan Muzakki. Karena sebagian harta yang dimiliki terdapat sebagian harta milik orang lain. Dan hal ini dikeluarkan dalam bentuk zakat, infaq maupun sedekah.
“Selama tahun 2020, NU Care-Lazisnu terus melakukan penataan manajemen dan penguatan jaringan. Sampai Desember 2020, Lazisnu Pati telah membentuk 285 kantor pelayanan, baik di tingkat kecamatan hingga desa,” imbuhnya.
Adapun dana tersebut, lebih lanjut Ia mengatakan Lazisnu Pati menyalurkan dana ZIS pada beberapa program prioritas yang telah direncanakan sebelumnya. Yakni pada sektor pendidikan, kesehatan, kebencanaan serta sektor perekonomian.
