SAMIN-NEWS.com, PATI – Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Pati, Riyoso mengapresiasi terhadap upaya perekonomian oleh CV Sinar Mulya Kapuk Pati. Adalah mampu kegiatan ekspor kapuk ke negara India dengan produk kapuk fiber grade A.
“Kita dukung dan dorong ya alhamdulillah di saat pandemi ini UKM kapuk masih eksis dan makin berkembang,” kata Riyoso saat dikonfirmasi Samin News, Kamis (15/4/2021).
Di tengah terpaan isu pandemi, namun pengusaha kapuk mampu meluaskan pangsa pasar hingga ke mancanegara. Hal ini diharapkan juga berlaku bagi usaha-usaha lain mengembangkan sayapnya.
Bahwa CV Sinar Mulya Kapuk Pati seperti diberitakan sebelumnya oleh Disdagperin Jateng merupakan salah satu sekian peserta Export Coaching Program (ECP) tahun 2021. Perusahaan itu berhasil mengekspor perdana kapuk ke India dengan senilai 11,488.07 dolar Amerika.
Menurut Riyoso, tidak semua daerah mampu memproduksi kapuk. Pasalnya dengan karakteristik sumber daya alam yang berbeda, maka barang tentu hasilnya beda pula.
“Dan di antaranya Pati adalah yang berkembang dengan klaster kasur kapuk, tidak di semua daerah ada,” tegasnya.
Pihaknya berharap usaha produksi kapuk semakin berkembang dengan dukungan pemerintah maupun petani. Semua pihak yang terlibat harus saling support. Di sisi lain, dari petani juga siap menyediakan lahan khusus fungsinya untuk perkebunan kapuk.
“Masyarakat nanti ada satu pertanian perkebunan kapuk. Yang selama ini sudah berjalan itu semakin ditingkatkan. Sehingga menjadi daerah sentra kapuk yang terkenal,” pungkasnya.
