SAMIN-NEWS.com, PATI – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Pati Komitmen serta bekerjasama terhadap pemerintah daerah (Pemda). Sinergi ini dalam bentuk pengumpulan zakat infaq sedekah oleh aparatur sipil negara (ASN) untuk menjembatani mereka.
Anggaran yang terkumpul melalui zakat infaq sedekah itu akan disalurkan kepada elemen masyarakat dalam bentuk beberapa bantuan. Di antaranya adalah uang tunai maupun bantuan bedah rumah tidak layak huni (RTLH).
“Distribusi bantuan Baznas tidak hanya bagi tukang kebersihan, melainkan ada juga untuk program bedah rumah, bantuan Covid-19 juga bantuan untuk penyandang difabel,” ujar Ketua Baznas Pati, Imam Zarkasi, Kamis (6/5/2021).
Ia mengaku bahwa tren zakat di bulan ramadhan cukup meningkat, baik itu dari ASN maupun kadangkala masyarakat zakat di Baznas. Adapun para ASN di Pati relatif banyak ditambah dengan masyarakat menyalurkan zakat di kantor Baznas.
Baznas sendiri saat ini menyediakan pelayanan zakat digital untuk membayarnya. Tetapi kata dia banyak yang memilih membayar langsung ke Baznas.
“Adapun anggaran yang terkumpul tahun lalu sebesar 5 miliar, sedangkan tahun ini targetnya 6 miliar sampai bulan September,” Imam menjelaskan.
Menurutnya, anggaran tersebut diperoleh dari pengumpulan zakat para ASN di lingkungan Pemerintahan. Setiap tahun Baznas bekerjasama dengan Pemda Bupati Pati, ASN guru maupun lainnya.