SAMIN-NEWS.com, PATI – Harapan tim pemakaman Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) I, bahwa pada Lebaran hari pertama, Kamis (13/Mie) 2021 kemarin semoga tidak ada pemakaman jenazah protokol Covid-19, benar-benar dikabulkan. Akan tetap, kelihatannya juga hanya sebatas itu, tidak lebih.
Sebab, pada malam harinya sekitar pukul 23.00, kembali terjadi kematian seorang laki-laki, warga Puri, Kecamatan Pati. Sedangkan pemakamannya yang harus dilakukan dengan standar protokol Covid-19, berlangsung pada Jumat (14/Mei) sekitar pukul 05.00 tadi pagi, di TPU desa setempat.
Dengan demikian, ungkap salah seorang anggota tim pemakaman yang bersangkutan, Purnama, terjadinya kematian yang bersangkutan berlangsung pada malam hari, tapi pemakamannya pada pagi hari. ”Sebelum meninggal, almarhum memang sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) RAA Soewondo Pati,”ujarnya.
Terlepas dari hal tersebut, lanjut dia, bahwa sampai saat ini kematian yang masih berlangsung dan harus dimakamkan dengan standar protokol Covid-19 menunjukkan, masa pandemi ini belum berakhir. Karena itu, akan lebih baik jika warga di Kabupaten Pati tetap meningkatkan kewaspadaannya.
Di sisi lain, upaya untuk mematuhi protokol kesehatan (Prokes) juga jangan sampai kendor, karena upaya tersebut paling tidak ikut andil memutus mata rantai penyebarannya. Dengan kata lain, seperti pihaknya yang mohon agar pada Lebaran di hari pertama tidak terjadi pemakaman standar protokol Covid-19.
Harapan dan keinginan tersebut memang dikabulkan, tapi belum bisa seterusnya sehingga tidak ada salahnya untuk tetap meminta, dan terbukti juga dikabulkan. ”Hal itu tak beda jauh, jika upaya memutus penyebaran Covid-19 dengan mematuhi protokol kesehatan bisa terwujud, mengapa tidak harus terus menerus kita lakukan,”tandasnya.
