Diperkirakan Pemakaman Standar Protokol Covid-19 Hari Ini Menurun

Saat tim pemakaman mengusung peti jenazah dari ambulans untuk dishalatkan di dalam lingkungan makam.

SAMIN-NEWS.com, PATI – Kendati daftar jenazah yang masuk ke tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pati, sejak Rabu (30/Juni) pagi sudah tidak kurang dari sepuluh, termasuk dari keluarga tim pemakaman, tapi diperkirakan jumlah seluruhnya akan mengalami penurunan. Jika ada tambahan pun tidak terjadi lonjakan yang signifikan bila dibanding, Senin (28/Juni) lalu.

Sedangkan kemarin, Selasa (29/Juni), untuk tim Pati 2 (utara) seharusnya memakamkan 13 jenazah dari pagi sampai sore hari. Akan tetapi, tugas tersebut tentu terlalu berat sehingga hari itu saat ditambah pembentukan satu tim lagi, maka sekitar pukul 15.00 sudah bisa bergerak dengan mengambil bagian pemakaman di wilayah Pati utara.

Dari data lokasi jenazah tersebut, berdasarkan keterangan yang dihimpun ”Samin News” di  antaranya ada warga Desa Sidomukti, Kecamatan Margoyoso yang sebelum meninggal sempat dirawaat di Rumah Sakit (RS) Fastabiq Sehat Pati. Selain itu, ada pula warga Ngemplak Kidul di kecamatan setempat yang sebelumnya sempat dirawat di Rumah Sakit Islam (RSI) Margoyoso.

Setelah dishalatkan peti jenazah diusung menuju lubang makam dan dikumandangkan andzan.

Terpisah salah seorang anggota tim pemakaman Purnama juga memprediksi yang sama, karena jika dari siang sampai sore ada penambahan pihaknya hanya mengharap tidaj terlalu banyak. Sebab, jika mengharap jangan ada penambahan sama sekali tentu tidak mungkin dalam kondisi sekarang ini, dan ternyara benar dariu data keseluruhan sampai siang ini ada penambahan jenazah sedikitnya lima orang.

Jika ditambah satu jenazah lainnya yang dimakamkan oleh tim ”Jaga Tetangga” di Ngepungrojo, Kecamatan Pati, jumlah penambahan tersebut menjadi enam. ”Bila ditambah pagi yang sebanyak sepuluh jenazah, maka seluruhnya menjadi 16 belas,” imbuhnya.

Pemakaman jenazah seorang perempuan, warga Desa Ngepungrojo, Kecamatan Pati.(Foto:SN/dok-ed)

Untuk hari ini, ungkap salah seorang perangkat Desa Ngepungrojo, Kecamatan Pati, Edy, tim pemakaman ”Jaga Tetangga” dari Dukuh Kebak, desa setempat kembali memakamkan satu jenazah seorang perempuan warganya. ”Sebelum meninggal, almarhumah sempat durawat di Rumah Sakit (RS) Mitra Bangsa Pati,” jelasnya.

Previous post Kemenkumham Raih Opini WTP Enam Kali Beruntun
Next post Agar Truk Bisa Parkir Uruk Sendiri Bahu Jalan yang Rusak

Tinggalkan Balasan

Social profiles