Oleh: Agus Purwanto
Digitalisasi membawa banyak perubahan dalam kehidupan umat manusia. Setiap lini pekerjaan kini telah dipengaruhi oleh teknologi digital, Industri-industri yang dijalankan dengan remote control, manusia yang tidak lagi banyak dilibatkan dalam industri, serta kendaraan tanpa pengemudi. Di era digital ini teknologi komunikasi terus berkembang semakin canggih untuk mewujudkan kerjasama yang berkualitas tinggi dan real-time dengan tim yang tersebar di berbagai tempat.Hadirnya teknologi digital memungkinkan adanya otomasi berbagai pekerjaan rutin yang berulang yang menggantikan peran manusia. Proyek-proyek akan semakin mudah dikelola seorang manajer menggunakan berbagai alat komunikasi, monitoring, pelaporan, dan kolaborasi. Pada era digital ini para pemimpin perusahaan pada level manajer dituntut agar bisa membawa perubahan yang berorientasi sistem operasionalnya secara digital.
Beberapa kriteria perusahaan yang sedang menerapkan digitalisasi yaitu :1) pengambilan keputusan yang dilakukan berdasarkan informasi data. 2) Pengambilan keputusan yang dilakukan dengan cepat. 3) Pandangan yang menyeluruh mengenai peluang dan ancaman yang berasal dari lingungan internal dan eksternal. Untuk mencapai kriteria tersebut seorang manajer harus memiliki kemampuan : 1) Technical agility yaitu pemasaran semakin didominasi oleh teknologi digital maka seorang manajer harus memahami dan bahkan terlibat dalam tren yang ada di sosial, ponsel, aplikasi, dan lainnya. 2) Data agility yaitu pengambilan keputusan seorang manajer akan dihadapi terkait dengan data, termasuk kualitas, relevansi, keakuratan, kelengkapan dan lainnya. 3) Project agility yaitu pekerjaan rutin sudah semakin otomatis, pekerjaan akan fokus pada inovasi, modernisasi infrastruktur dan pelaksanaan strategi. 4) Networking agility yaitu jaringan yang efektif yang dapat memanfaatkan sumber daya yang tepat pada waktu yang tepat akan sangat penting.
Para manajer harus meningkatkan kompetensinya untuk menyambut era digital ini karena teknologi komunikasi akan terus berkembang, sehingga memungkinkan adanya keterlibatan dengan seluruh tim, peranan Big Data semakin besar melalui teknologi yang lebih baru, algoritma yang lebih cerdas, Pekerjaan rutin akan menjadi semakin otomatis, Inovasi akan terjadi untuk pemecahan masalah dan berbagi ide dan umpan balik, Proses pengambilan keputusan akan semakin didasari oleh data, dan keputusan yang sifatnya rutin akan ditangani oleh peralatan digital , berkurangnya jumlah manajer, mengingat peran manajer tidak lagi akan mengawasi pekerjaan sehari-hari melainkan lebih kepada melatih, mendukung dan memfasilitasi. Kebutuhan organisasi untuk terus bertransformasi di era digital sesuai visi, misi dan nilai-nilai organisasi sangat membutuhkan dukungan dari keahlian para manajer, untuk dapat memenuhi kemampuan tersebut, para manajer dapat memenuhi kemampuan menjadi Manajer melalui kegiatan pelatihan Certified Manajer and Coordinator. Para manajer akan mendapatkan konsep yang komprehensif di bidang Pembelajaran & Pengembangan, akan mendapatkan pembelajaran dari kasus-kasus riil perusahaan.
Salah satu lembaga pelatihan yang menyelenggarakan sertifikasi Certified Manager & Coordinator (C.MGR) adalah AR Learning Center (ALC), pelatihan sertifikasi Certified Manager & Coordinator (C.MGR) yang diadakan oleh AR Learning Center (ALC) dengan para peserta adalah Asisten Manajer, Manajer, Senior Manajer, Praktisi dan manajemen puncak perusahaan berlangsung selama 4 hari secara terus menerus dengan pemateri praktisi manajerial yang berisi penyampaian materi, sharing studi kasus, diskusi dan tanya jawab ini untuk meningkatkan kompetensi para manajer terutama dalam menghadapi era digital dan revolusi industri.