Mediasi Keluarga Anak Penendang Neneknya di Blaru Bapaknya Tak Datang

SAMIN-NEWS.com, PATI – Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pati memediasi anak yang videonya sempat viral di media sosial TikTok beberapa waktu lalu dengan orang tuanya, Senin (1/11/2021) pagi tadi. Selain dari Dinsos, juga hadir Forkopimcam Pati dan Pemdes Blaru ke rumah yang bersangkutan.

Pada Sabtu (30/10/2021), Dinsos mendatangi rumah sang anak. Dari informasi yang diperoleh, bahwa sang anak mengalami gangguan psikis lantaran dipicu perceraian orang tuanya, setelah itu berubah.

Dilihat dari video tersebut, sang anak menendang punggung si nenek. Karena, permintaan si anak tak dituruti, lalu marah. Di saat itu pula si anak membawa golok.

Akan tetapi, dalam mediasi yang diinisiasi oleh Dinsos bersama stakeholder terkait itu sang bapak tidak bisa menghadiri.

“Infonya bapaknya masih di Jakarta, Ibunya bisa hadir saat mediasi. Kenapa inginnya kedua orang tuanya didatangkan semua, karena dia (anak) kekurangan kasih sayang yang tidak bisa didapat setelah cerai,” ujar Kepala Desa Blaru, Mulyanto.

Ketika masih hidup serumah sebelum cerai, lanjutnya si anak hidupnya selalu dimanjakan. Tiap permintaannya selalu dipenuhi. Maka, setelah kedua orang tuanya cerai, perekonomian berubah. Si anak hidup bersama neneknya, yang secara ekonomi kurang mampu.

“Maka tadi saat mediasi, dari Dinsos membawa santunan berupa uang tunai yang diberikan kepada keluarganya,” imbuhnya.

Lanjutnya, Baik dari Dinsos maupun dari Pemdes Blaru, ke depannya tetap akan mendampingi sang anak agar kondisinya membaik bisa pulih seperti sebelumnya, pungkasnya.

Previous post Indonesia Teruskan Estafet Keketuaan Presidensi G20 Tahun 2022
Next post E-Koran Samin News Edisi 01 November 2021

Tinggalkan Balasan

Social profiles