SAMIN-NEWS.com, PATI – Sebagai rangkaian kegiatan Pembekalan dan Pengambilan Sumpah Kader Patriot Garuda Nusantara (PGN) Markas Komando Daerah (Makoda) Pati Raya, untuk Kamis (16/Desember) 2021 hari ini, diawali dengan kataman Alquran. Sedianya yang akan melakukan hal tersebut, adalah para santri dan santriwati dari Pondok Pesantren milik Zaenal Musyafak, baik yang di Bremi, Kecamatan Gembong maupu yang di Glagah, Kecamatan Dawe, Kudus.
Akan tetapi beberapa santri maupun santriwati yang seharusnya melaksanakan hal itu, ternyata sesuai jadwalnya, semua masuk sekolah. Akhirnya jadwal untuk melaksanakan hal tersebut diganti para pengasuh ponpes yang bersangkutan, di Glagah, Kecamatan Dawe, Kudus, di antaranya adalah pengasuh pondok dan pengurus yayasan, Kiai Mustaqim yang mengawali pembacaan Alquran sejak pukul 08.00.
Ketika hal tersebut ditanyakan kepada pemilik fasilitas tersebut, Zaenal Musyafak, warga Desa Puri, Kecamatan Pati, membenarkan. Akan tetapi, hal itu tidak masalah karena penganti anak-anak santri juga siap, meskipun hanya berjumlah empat orang, dan sesuai waktu yang tersedia kataman Alquran itu diakhiri saat menjelang shalat dzhuhur.
Di sisi lain, dalam waktu bersamaan tapi di lokasi di luar lingkungan LI atau tepatnya di lapangan depan bekas Kantor Karesiden Pati, berlangsung gladi bersih pelaksanaan ”Pembaretan” kepada para kader Patriot Garuda Nusantara (PGN) Makoda Pati Raya. ”Hal itu akan berlangsung Jumat (17/Desember) 2021 pukul 13.00 WIB, sehabis shalat jumat,”ujarnya.
Dari pantauan di lokasi, sejak pagi hingga siang hari terus berlangsung persiapan pelaksanaan kegiatan yang dijadwalkan di tempat pada siang hari. Sejumlah pekerjaan hilir mudik, harus keluar-masuk akses ruas jalan ke LI sepanjang 2.500 meter dari ujung di pinggir jalan raya Pati-Kudus KM 4,5 hingga ke lokasi yang kondisinya jalannya tidak mengharus para pengguna yang berkendara terguncang keras.
Sebab, akses jalan yang sudah bertahun-tahun dalam kondisi berlubang dan berbatu, serta tidak rata itu sudah beberapa hari lalu ditutup atau dilapisi dengan material padas giling yang didatangkan dari Sukolilo. Dengan demikian, panjang akses jalan tersebut bisa ditempuh dengan waktu lebih singkat mulai dari ujung lorong hingga lokasi paling lama kurang dari sepuluh menit.
Terlepas dari hal tersebut, mulai dari ujung lorong hingga sampai lokasi tempat kegiatan juga sudah dipasang tidak kurang dari 200 bendera lambang Patriot Garuda Nusantara. Untuk kendaraan para tamu undangan, lokasi parkirnya tentu ditempatkan di halaman dalam lingkungan kompleks LI yang memang hanya berbatasan pagar dengan pusat kegiatan.
Dengan kata lain, dari tempat parkir tamu undangan hanya berjalan bebera meter menuju ke tempat kegiataan. Sejak dari gerbang masuk halaman depan, sudah disambut dengan tulisan berjalan (running teks) warna merah, ”Selamat Datang di Pondok Pesantren Annuriah,” tapi untuk tamu undangan VIP kendaraan tentu bisa masuk langsung ke halaman depan yang juga cukup lebar.