SAMIN-NEWS.com, KUDUS – Pemerintah Kabupaten Kudus meminta Kepala Dinas Tenaga Kerja Perindustrian Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kudus Rini Kartika Hadi Ahmawati untuk mendampingi UMKM di Kudus maupun yang launching di Indomaret, Selasa (4/10/2022).
“Apresiasi kepada Indomaret yang telah memfasilitasi teman-teman UMKM di Kudus yang selama ini sudah mempunyai produk baik dan berkualitas,” kata Bupati Kudus Hartopo saat ditemui usai launching UMKM yang lolos inakurasi.
Pemkab Kudus melalui Bupati Hartopo berupaya mendorong dan meminta kepada Disnaker untuk melakukan pendampingan terkait sertifikasi perizinan, kualitas produk, dan cap halal bagi UMKM yang sedang berkembang.
“Meminta Disnaker melakukan pendampingan terkait sertifikasi perijinan, kualitasnya, logo cap halal. Serta menyederhanakan masalah perijinan. Supaya pelaku UMKM bisa masuk di indomaret,” terangnya.
Hartopo menyebut, Indomaret merupakan minimarket pertama yang bisa memfasilitasi pelaku UMKM di Kudus. Selain itu, ia meminta untuk para UMKM agar meningkatkan kreasi dan inovasi yang wajib digalakkan bersama.
“Kreasi dan inovasi harus terus digalakkan. Jangan sampai spek dan kualitas dikurangi jika sudah disediakan dan difasilitasi oleh Indomaret,” imbuhnya.
Orang nomor satu di Kudus menilai, bentuk packaging dari UMKM sudah bagus. Terkait hal itu produknya bisa berpotensi masuk E-Katalog.
Terpisah, Manajemen Indomaret Semarang Wiyono mengungkapkan, untuk gerai Indomaret yang berada di Kudus berjumlah 50 toko. Adapun jumlah UMKM yang masuk sebanyak 13 berupa beragam jenis makanan
“Kami melibatkan pelaku UMKM untuk bekerja sama di Indomaret Kudus. Serta akan menambah produk UMKM agar bisa mencapai kesejahteraan UMKM di Kudus,” terangnya.
Kepala Disnaker Kudus Rini mengatakan, untuk UMKM yang ada di Kudus berjumlah 8 dengan 13 produk inakurasi diantaranya mampu masuk di Indomaret. Nantinya pihaknya akan melakukan terhadap UMKM tersebut
“Dari dinas ada binaan terhadap UMKM. Serta sosialisasi dari Indomaret. Dan tidak lanjut dari inakurasi Indomaret saat di Pendopo Kabupaten Kudus,” pungkasnya.