SAMIN-NEWS.com, KUDUS – SMP Tahfidz Duta Aswaja Kudus mengadakan Gelar Karya dalam rangka projek penguatan profil pelajar pancasila (P5). Gelar karya bertema kewirausahaan ini diharapkan jadi pemantik siswa untuk meningkatkan jiwa kewirausahaannya.
Terdapat 9 kelompok siswa yang menampilkan berbagai karya yang bernilai jual. Karya-karya tersebut merupakan hasil dari kreasi siswa-siswi sendiri dengan bantuan guru pendamping.
Kegiatan yang juga dimeriahkan dengan expo dan pentas seni ini menjadi ajang bagi siswa untuk mengasah kemandirian dan mental wirausaha mereka. Siswa-siswi dilatih untuk belajar mandiri, berani, percaya diri, dan tidak malu untuk belajar menciptakan sesuatu yang bernilai jual.
Guru pendamping kelompok, Wisnu Bayu Murti, S.Pd menyebutkan karya-karya yang ditampilkan juga memanfaatkan bahan alam yang ramah lingkungan.
“Misalnya ada aksesoris, gantungan kunci dari hewan dan tumbuhan, mereka juga membuat resoles, kripik pakis, dan kripik-kripik lain yang unik-unik,” katanya, Selasa (6/12/2022).
Agenda gelar karya ini dilaksanakan selama satu hari. Kegiatan tersebut setiap semesternya digelar dengan tema yang Berbeda-beda sesuai dengan implementasi kurikulum merdeka belajar. Untuk memeriahkan acara, pentas seni yang dilakukan oleh siswa kelas 8 dan 9 ini juga cukup meriah, di antaranya parade puisi, teater, stand up siswa, dan tari kreasi.
“Sementara gelar karya ini full dari kelas 7 saja, total ada 9 kelompok,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala SMP Tahfidz Duta Aswaja Kudus, Syaiful Amin, M.Pd berpesan, dengan adanya kegiatan gelar karya ini, diharapkan dapat menjadikan siswa siswi semakin tertarik untuk mengembangkan karya sesuai dengan potensinya masing-masing.
“Diharapkan semester depan bisa mengembangkan potensi masing-masing melalui implementasi kurikulum merdeka,” harapnya.
Penulis : Wisnu Bayu Murti
