SAMIN-NEWS.com, KUDUS – Kementrian Agama (Kemenag) Kudus di tahun 2023 ini akan memberangkatkan 1275 calon jamaah haji, serta mempersiapkan kebutuhan dan kelengkapan masing-masing peserta.
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kantor Kemenag Kudus Asrul Fatkhi mengatakan, sebanyak 1275 calon jamaah haji itu merupakan antrian tunda yang saat itu dikarenakan munculnya wabah Covid-19.
“Dari jumlah 1275 itu merupakan 517 calon jamaah haji tahun lalu dan tahun ini berjumlah 758 orang dari Kudus,” ucapnya.
Asrul Fatkhi menjelaskan, adapun jamaah yang sudah melakukan pembayaran secara lunas pada tahun 2020 saat itu, untuk tahun ini tidak perlu menambah biaya pendaftaran haji kembali.
“Untuk yang sudah lunas tidak perlu tambah. Jika ada yang belum lunas, ada kenaikan kurang lebih Rp 10 juta,” ujarnya.
Sementara itu, yang ingin melunasi tentunya harus menunggu petunjuk teknis (juknis) pada awal bulan Maret. Untuk saat ini sudah mencapai tahap pembuatan paspor dan sedang dalam tahap pengurusan.
“Sebanyak 200 paspor yang sudah mulai pengiriman berkas persyaratannya secara berkala di Kantor Imigrasi Kabupaten Pati, ada juga yang sedang dalam proses,” imbuhnya.
Asrul Fatkhi menjelaskan, bahwa pihaknya berupaya untuk memaksimalkan fasilitas yang dibutuhkan calon jamaah haji yakni pembimbingan haji dan pelayanan kesehatan.
“Selain ditambah dengan konsumsi dan akomodasi calon jamaah. Hal itu tentunya penting dilakukan agar para jamaah bisa fokus beribadah,” pungkasnya.