SAMIN-NEWS.com, PATI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) terus mengebut perbaikan jalan rusak. Ini dilakukan untuk mencegah meningkatnya terjadinya fatalitas kecelakaan lalu lintas terlebih menjelang lebaran Idul Fitri tahun 2023.
Plt Kepala Bidang Bina Marga DPUTR Pati, Hasto Utomo mengatakan bahwa pihaknya terus melakukan monitoring untuk menjamin proyek pembangunan perbaikan jalan milik kabupaten bisa dilaksanakan sesuai yang direncanakan.
Dia menyebut DPUTR Pati di tahun 2023 ini melakukan perbaikan jalan di sejumlah titik. Karena kondisinya sudah memprihatinkan banyak aspal berlubang dan ketika hujan datang menimbulkan genangan yang rawan memicu terjadinya kecelakaan.
“Perbaikan jalan sudah dimulai, bahkan ada yang sudah selesai juga. Itu di antaranya jalan Gabus Winong, Pati Gembong, Dukuhseti batas Kabupaten Jepara. Ini yang sudah selesai,” kata Hasto yang ditulis, Rabu (12/4/2023).
Di sisi lain, berdasarkan penuturannya saat ini DPUTR juga tengah proses menyelesaikan beberapa ruas jalan. Fi antaranya adalah Winong Jakenan, Jaken Jakenan, Juwana Jetak, serta Gabus Tambakromo.
“Kami targetkan ruas-ruas itu sebelum lebaran bisa selesai dan segera bisa digunakan bagi pengguna jalan,” Hasto menjelaskan.
Pihaknya merinci ruas Sukolilo Prawoto senilai Rp 2 miliar dengan panjang 700 m, ruas Winong Jakenan Rp 2 miliar sepanjang 650 meter, lalu Jaken Jakenan membutuhkan anggaran sebesar Rp 1 miliar dengan rincian panjang 450 meter.
“Kemudian jalan Gabus Winong pagunya senilai Rp 1 miliar panjang 500 meter, Dukuhseti batas Jepara sejumlah Rp 1 miliar panjang 600 meter, Juwana Jetak Rp 1 miliar panjang 600 meter dan Gabus Tambakromo (rigid beton) senilai Rp 1 miliar dengan panjang 250 meter,” tambahnya.
Lebih lanjut dia mengatakan bahwa untuk mengantisipasi lonjakan arus mudik di Kabupaten Pati, dia mengaku sudah menyiapkan jalan alternatif. Adapun jaur alternatif yang disiapkan dari lingkar pati ke Pati Gabus, Gabus Winong, Winong Jakenan, Jakenan Jaken lalu Jaken Batangan.