SAMIN-NEWS.com, PATI – Puluhan warung prostitusi yang berkedok jualan makan dan minum di bahu jalan raya Pati-Kudus aset milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah resmi dibongkar oleh petugas gabungan pada Senin (12/6//2023). Pembongkaran dilakukan kurang lebih pukul 09.300 WIB sampai dzuhur tiba.
Di tempat itu, petugas membongkar sedikitnya 26 bangunan warung yang berada di sebelah kiri jalan (dari arah timur). Sementara warung di sisi kanan, tidak ada tindakan dari petugas.
Kepala Satpol PP Pemprov Jateng, Budi Santoso mengatakan pembongkaran warung di Margorejo sudah melalui serangkaian tahapan. Baik rapat koordinasi lintas sektor, sosialisasi kepada masyarakat dan pelaku usaha, penerbitan surat peringatan pertama hingga ketiga kalinya.
Bahkan dia mengaku petugas sudah memberikan kelonggaran waktu bagi pemilik. SP 1 – 3 itu berisi permintaan agar pemilik mau membongkar secara mandiri. Tetapi ada beberapa bangunan yang belum dibongkar oleh pemilik.
“Pembongkaran sempat mundur itu karena memberikan waktu kepada masyarakat, agar secara sadar mau membongkar,” terang Budi.
Lebih lanjut dia mengatakan, untuk membongkar warung di Margorejo petugas mengerahkan 50 personel gabungan dari jajaran TNI-Polri, bersama Satpol PP Kabupaten Pati, Satpol PP Orovinsi, dan Dinas Bina Marga.
Dalam kesempatan itu petugas mendatangkan 1 alat berat untuk merobohkan warung serta membersihkan puing-puing sisa bangunan.
Di singung pembongkaran warung di sebelah kanan jalan, pihaknya mengaku belum ada tindakan. Menurutnya, akan dilakukan evaluasi serta sosialisasi dahulu sesuai dengan prosedur untuk ditertibkan.
“Yang dibongkar hanya sebelah kiri jalan (dari arah timur). Yang kanan belum, ada 1-2 warung. Kita lihat perkembangan, kita akan sosialisasikan dulu,” pungkas Budi.
