Keren, Bumdes di Grobogan Olah Sampah Plastik Jadi Bahan Bakar Minyak

SAMIN-NEWS.com, GROBOGAN – Badan Usaha Desa (Bumdes) Kuwariron Jaya, yang merupakan sebuah Badan Usaha Milik Desa Kuwaron ,Kecamatan Gubug,Grobogan,Jawa Tengah, mengolah sampah plastik menjadi Bahan Bakar Minyak (BBM).

Tidak hanya menjadi sebuah inovasi dan kreatifitas. Namun, mengubah sampah plastik yang tidak terpakai menjadi Bahan Bakar Minyak (BBM) ini juga memiliki nilai jual.

Menurut Sadzali, ide tersebut berawal pada tahun 2022, karena banyaknya sampah yang ada di lingkungan sekitar. Berawal dari masalah sampah tersebut, kemudian pihak Desa Kuwaron membentuk Bumdes Kuwariron Jaya dengan mendirikan sebuah usaha bank sampah.

“Berawal dari tahun 2022 lalu, kita bentuk bank sampah untuk menampung dan mengelola sampah, hingga berkembang usaha pengepresan sampah berupa botol plastik,” ucap Ali.

Sukses dalam usaha pengepresan sampah botol plastik, Bumdes Kuwariron Jaya yang dikelola kemudian merambah usaha mengubah sampah plastik menjadi BBM. Ide tersebut berawal dari banyaknya sisa-sisa limbah botol plastik yang tidak terpakai dan terbuang sia-sia.

“Limbah plastik yang tidak terpakai dari usaha pengepresan botol plastic ada 3 % sampai 5 %. Alhamdulillah kita dibantu sebuah alat dari Badan Riset Daerah Provinsi Jawa Tengah, bisa kita manfaatkan limbah itu menjadi uang,” jelas Ali.

Dengan menggunakan bahan baku sampah plastik 50 kilogram, dalam sehari mampu menghasilkan 50 liter BBM jenis premium dan solar.

Berbekal sebuah alat mesin pengolah sampah bantuan dari Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Provinsi Jawa Tengah, dalam sehari mampu menghasilkan BBM jenis Premium dan Solar sebanyak hamper 50 liter, dari limbah plastik sebanyak 50 kilogram.

“Dari hasil uji coba, bahan baku limbah plastik 50 kilogram, sehari menghasilkan 50 liter solar dan premium. Untuk kualitas BBM jenis premium yang dihasilkan dengan nilai oktan 95 diatas pertamax, sedangkan untuk BBM jenis solar yang dihasilkan setara dengan solar jenis dex,” ujar Sadzali, Ketua Bumdes Kuwariron Jaya, Selasa (21/6/2023).

Ali menambahkan, hasil BBM yang dihasilkan untuk sementara waktu digunakan untuk kalangan sendiri karena produksinya masih terbatas.

“Sementara kita gunakan untuk operasional Bumdes sendiri,karena produksinya masih sedikit. Kalau nanti produksinya sudah banyak bisa kita jual belikan,”jelas Ali. (RR/RD)

Previous post E-Koran Samin News Edisi 20 Juni 2023
Next post Para Tahanan Polres Grobogan Ikuti Lomba Azan Guna Meriahkan Hari Bhayangkara ke 77

Tinggalkan Balasan

Social profiles