Pemkab Pati Usulkan 600 Formasi ASN Tahun Ini, Cek Apa Saja!

Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi Kepegawaian pada Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Pati, Fendy Eko S.

SAMIN-NEWS.com, PATI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati melalui Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) akan membuka lowongan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Nantinya yang dibuka sebanyak 600 lowongan untuk formasi guru dan tenaga kesehatan (nakes).

Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi Kepegawaian pada BKPP Kabupaten Pati, Fendy Eko mengatakan saat ini tengah diproses. Sementara kalau sesuai jadwal dari Kemenpan RB, dimungkinkan formasi akan ditetapkan bulan Agustus 2023.

“500 formasi untuk guru SD dan SMP tenaga kesehatan ada 100 jadi totalnya ada 600. Itu baru kita usulkan tahun ini. Penetapannya dari Kemenpan RB belum. Ini masih berproses, kalau sesuai jadwal dari Kementerian ya nanti penetapan formasi Agustus,” kata Fendi, belum lama ini.

Dia menerangkan bahwa pembukaan formasi guru dan tenaga kesehatan ini merupakan prioritas nasional.

“Di Pati bisa dikatakan kurang karena setiap tahun ada yang memasuki pensiun atau mungkin meninggal, itu kan harus diisi,” jelasnya.

Hanya saja disinggung berapa total kekurangan guru maupun nakes pihaknya tidak tahu pasti. Lantaran kebutuhan ASN di masing-masing kementerian variatif.

Lebih lanjut, kata dia dulunya proses pengadaan kepegawaian menggunakan pemotretan kondisi riil e-Formasi milik Kemenpan RB. Akan tetapi beberapa tahun terakhir disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing kementerian/lembaga.

“Contoh guru itu merujuk pada data Dapodik milik Kemendikbud Ristek. Yang bisa mendaftar PPPK itu ya yang sudah terdaftar di Dapodik. Kalau yang belum, ndak bisa. Demikian pula Nakes itu namanya Sisdi MK milik Kemenkes,” terang Fendi.

Dia mengaku bahwa kebutuhan pengadaan pegawai ASN dinamis. Ini dipengaruhi dari masa usia pensiun hingga yang meninggal dunia. “Seterusnya misal tahun ini tidak berlaku untuk tahun depan belum pasti,” pungkasnya.

Pedagang di Pasar Purwodadi Previous post Pasar Induk Purwodadi Grobogan Akan Dibongkar Dalam Waktu Dekat, Para Pedagang Berlomba Mencari Tempat
Pemkab Pati melepas calon jemaah haji di Pendopo pada 16 Juni kemarin Next post 3 Calon Jemaah Haji Terpaksa Dipulangkan dari Embarkasi

Tinggalkan Balasan

Social profiles