Hj Refnida SP MH, ahli Bidang Pertanian dan Lingkungan membertikan motivasi kepada para Pramuka Penegak anggota Satuan Komunitas (Sako) Forum Wartawan Pati (FWP), di Kampus Kehidupan TPA Sokoharjo, Kecamatan Margorejo.(Foto:SN/aed)
SAMIN-NEWS.COM PATI – Beberapa pihak seara perorangan mulai tertarik untuk memberikan motivasi kepada kalangan muda anggota Satuan Komunitas (Sako) Pramuka Penegak Forum Wartawan Pati (FWP). Hal itu dilakukan atas kasadaran, untuk bisa berbuat hal-hal yang seharusnya dibutuhkan para kalangan muda.
Dengan demikian, apa yang disampaikan kepada kalangan muda ini hanya semata-mata sebagai bentuk tanggung jawab, bahwa mereka ini memang harus dipersiapkan sejak dini, agar kelak mempunyai banyak bekal pengetahuan. Dengan bekal tersebut, paling tidak akan mampu tampil sebagai generasi muda yang benar-benar mandiri.
Salah satu di antara pemotivator yang siap memberi pembekalan ilmu pengetahuan tentang pertanian, lingkungan hidup dan pengalaman hidup, tak lain Hj Refnida SP MH. Minggu (22/7) kemarin dan berikutnya siap hadir di Kampus Kehidupan TPA, khususnya terhadap para Pramuka Penegak yang berasal dari sejumlah pangkalan.
Berkait dengan kepramukaan yang bersangkutan menegaskan, sebagai Pramuka Penegak, hendaknya tidak hanya sekadar bangga dengan pakaian seragam dan atributnya semata. ”Akan tetapi harus mampu bertanggung jawab terhadap diri sendiri, orang lain di lingkungannya sehingga dibutuhkan kepekaan yang maksimal,”ujarnya.
Lebih dari itu, masih kata dia, juga dibutuhkan kemauan keras untuk mengasah kemampuan diri dalam bentuk kegiatan dan belajar bersama-sama, seling mengisi, saling asah, asuh dan asih. Karena itu, pihaknya menyambut baik jika ada upaya yang benar-benar menaruh kepedulian terhadap kalangan muda.
Dengan demikian, sosok yang pernah menjadi pengajar di SMK Farm,ing dan kini aktif di SMK Ass Salamah ini, pihaknya pun responship dan siap memberikan bekal pengalaman kepada mereka. Selain masalah pertanian dan lingkungan, para pramuka penegak ini juga perlu diberikan pembekalan tentang pengetahuan ekomnomi kreatif.
Dari pengalamannya yang sering mengunjungi putra satu-satunya yang tinggal di Negeri Sakura, maka hal mendasar yang harus dimiliki kalangan muda di Indonesia adalah etos kerja. Dengan demikian, budaya bermalas-malasan atau hanya sekadar mempersiapkan bekal diri sendiri sekadarnya, lebih baik memanfaatkan kesempatan dan waktu untuk belajar bersama.
Atas dasar itulah pihaknya siap hadir untuk bersama-sama para Pramuka Penegak yang sudah mempunyai ruang kegiatan cukup representatif di lingkungan TPA. ”Banyak hal yang bisa mereka lakukan, mulai dari bercocok tanam, menjaga lingkungan, membuat makanan olahan dari hasil tanam sendiri sampai pembelajaran tentang jurnalistik pun bisa mereka peroleh di tempat ini,”imbuh Refnida.(sn)