Rangkaian Peringatan Hari Jadi dan HUT RI Bukan Hura-hura

Bupati Haryanto didampingi Wakil Bupati Saiful Arifin dan Sekda Suharyono menyerahkan piagam penghargaan kepada dalang Ki Anom Suroto. Dilanjutkan penyerahan gunungan tanda dimulainya pergelaran wayang kulit di Alun-alun Simpanglima Pati sebagai rangkaian peringatan Ke-695 Hari Jadi Pati dan peringatan Ke-73 HUT Kemerdekaan RI.(Foto:SN/aed)


SAMIN-NEWS.COM  PATI – Banyaknya rangkaian acara yang diselenggarakan dalam peringatan Ke-695 Hari Jadi Pati dan peringatan Ke-73 HUT Kemerdekaan RI, sama sekali tidak bermaksud hura-hura. Akan tetapi yang utama dari semua itu, adalah untuk menunjukkan bahwa Pati mempunyai kemampuan dan kemauan ke depan lebih maju.
Karena itu, saran dan petunjuk serta kerja sama selalu diharapkan agar Pati dengan slogannya Nata Praja Bangun Desa demi mencapai Pati yang maju benar-benar bisa diwujudkan. Sehingga keberadaan Pati lebih dikenal, bukan karena sebagai kota kecil bila dilihat dari nama dan bentuk pati yang memang kecil dan lembut.
Bupati Haryanto mngungkapkan hal tersebut dalam sambutannya dalam acara tasyakuran peringatan Ke-695 HUT Pati dan peringatan Ke-73 Kemerdekaan RI, di Alun-alun Simpanglima Pati. Acara tersebut dimeriahkan pergelaran wayang kulit oleh dalang Ki Anom Suroto yang mengambil cerita Wahyu Kembang Dewa Retna.

Sebelum dimulainya pergelaran wayang kulit oleh dalang sama yang menjadi agenda tahunan tersebut, Bupati Haryanto terlebih dahulu menyerahkan piala dan piagam penghargaan kepada peraih karnaval. Selain kepada pimpinan daerah (OPD) jajaran Setda setempat juga Dinas Pertanian, serta Dinas Kelauatan dan Perikanan.
:Piala dan piagam yang sama juga diberikan kepada peserta karnaval dari kecamatan, dan peserta dari sekolah. ”Penyelenggaraan karnaval dimaksud adalah untuk menunjukan apa saja kinerja apa saja yang sudah berhasil dicapai di Kabupaten Pati, sehingga hal itu jika tidak ditunjukkan masyarakat tentu tidak banyak yang tahu,”ujarnya.
Sebagaimana rangkaian kegiatan yang beberaoa waktu lalu selasai dilaksanakan, katanya lebih lanjut, adalah festival kuliner. Melalui upaya itu, kuliner khas Pati khususnya nasi gandul sekarang dikenal dan dinikmati di manca negara, baik Jepang, Korea, Singapura, dan Malaysia sehingga kuliner khas Pati tersebut tidak hanya dinikmati oleh warga daerah sendiri.
Dengan demikian, nama Pati sekarang sudah mulai dikenal di manca negara sehingga pihaknya pun terbuka agar ke depan kemajuan dan keberhasilan Pati dengan banyak potensi yang dimiliki benar-benar bisa meningkatkan kesejahteraan warga. Apalagi, dalam memimpin Pati dia dibantu seorang Wakil Bupati yang mempunyai latar belakang sebagai pengusaha sukses.
Berdasarkan kondisi tersebut, maka wakil bupati diberikan peran untuk memajukan sektor kegiatan usaha yang pada muara akhir adalah tercapainya kesejahteraan masyarakat. ”Karena itu melalui momentum peringatan Hari Jadi dan Kemerdekaan RI, kami bersama Pak Saiful Arifin akan terus bersinerji dan bahu membahu dalam membangun Kabupaten Pati.”(sn)
Previous post Warga Puri Indah Memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia Ke 73
Next post Mengenalkan Kampus Kehidupan TPA Kepada Pramuka Penggalang

Tinggalkan Balasan

Social profiles