Pengecoran beton akses ruas jalan menuju ke Dukuh Selonatah, Desa Gunungpanti, Kecamatan Winong, Pati, secara simbolis dilakukan Bupati Haryanto bersama jajaran Forkopimda. Desa tersebut menjadi lokasi pelaksanaan TMMD Sengkuyung III oleh para prajurit TNI anggota Kodim 0718 Pati bersama masyarakat setempat, dan partsipan lainnya.(Foto:SN/dok pendim-aed)
SAMIN-NEWS.COM PATI – Saat membuka secara resmi pelasanaan TMMD Sengkuyung III Kodim 0718 Pati yang dipusatkan di Desa Gunungpanti, Kecamatan Winong, Pati, tadi pagi Bupati Haryanto, membacakan sambutan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Sedangkan lokasi TMMD berada di Dukuh Selonatah dengan tema ”TNI Manunggal Rakyat dalam Mewujudkan Desa yang Maju, Sejahtera, dan Demokratis.”
Dalam sambutan tertulis Gubernur yang dibacakan Bupati itu antara lain menyebutkan, bahwa TMMD harus didoroing mebhadi salah satu cara mendukung penurunan angka kemiskinan di Jawa Tengah. Hal ini tentu harus bergerak simutan, sinergis, dan terintegrasi dengan program yang sedang dan akan dilakukan melalui dana desa (DD).
Selebihnya tentu ada pula kegiatan pembangunan desa lainnya, sehingga kita herus bareng-bareng dan keroyokan dalam membangun desa agar maju dan sejahtera. Prinsipnya, TMMD hatus terus konsisten pada program-program pemberdayaan ekonomi rumah tangga. Degan demikian pelaksanaannya juga harus melakukan pembinaan ekonomi kerakyatan agar maju dan berdaua saing, swerta senantiasa mendorong pemanfaatan tanah pekarangan untuk kmandirian pangan.
Selain itu, TMMD juga harus terus memberikan perhatian pada pemberdayaan kaum perempuan dan kelompok disabilitas. ”Itu luar biasa karena kelompok ini meriupakan masyarakat yang rentan akan tindak kekerasan dan masih terbatas akses terhadap bidang kehidupan,”ujarnya.
Karena itu, melalui TMMD, katanya lagi, berdayakan kekuatan dan berikan perlindungan untuk kaum perempuan dan anak, serta ciptakan suasana ramah dasn nyaman bagi penyandang disabilitas. Spiritanya adalah bagaimana agar desa-desa mampu memberikan pelayanan terbaik kepada warganya.
Gubernur juga menyatakan ketertarikannya pada aplikasi yang memudahkan warga dalam mengurus administrasi surat menyurat yang dugear dalam kegatan bursa inovasi desa beberapa saat lalu. ”Ini bukti desa mampu berinovasi dengan memanfaatkan teknologi untuk memberikan pelayanan mudah, murah, cepat pada semua kelompok masyarakat.”
Untuk sasaran fisik dalam TMMD Sengkuyung III di Selonatah, yaitu betonisasi jalan desa ukuran 1.050 X 0,80 X 0,12 pada dua sisi. Karena pelaksanaan kegiatannyang sama juga berlangsung di Desa Lahar, Kecamatan Tlogowungu, Pati sasaran pokoknya adalh btonisasi jalan ukuran 550 X 3 X 0,15 meter, da sasaran tambahan berupa rehab pos kamling 1 unit, dan rehab rumah tidak layak 5 unit.
Sasaran nonfisik, di antaranya pelayanan KB gratis dari Dinas Sosial Kabuoaten Pati, penyuluhan wasbang dan konsensus dasar nasional oleh Kodim 0718 Pati, dan penyuluhan kamtibmas , radikalisme serta terorisme oleh Polsek Winong. Selain itu juga dilaksanakan workshop cara hidup sehat, penyuluhan peternakan dan pertanian, serta sejumlah kegiatan nonfisik lainnya.(sn)