Persiapan mancing bersama rangkaian peringatan Ke-73 HUT Brimob dengan memasang tenda di pinggir alur saluran depan Mako Subden 4 Den Apor Brimob Pati, khusus untuk tamu undangan khususnya jajaran Forkopimda.(Foto:SN/aed)
SAMIN-NEWS.COM PATI-Lomba mancing bersama dalam memeriahkan peringatan Ke-73 HUT Brimob Tahun 2018, pesertanya dipastikan membeludag. Sebab lomba yang dilaksanakan, Minggu (25/11) besok pagi mulai pukul 07.00 s.d 12.00 itu sama sekali tidak dipungut biaya alias gratis, sehingga peserta diharapkan bisa datang lebih awal.
Dengan demikian, mereka bisa memilih tempat di sepanjang saluran depan Mako Subden 4 D Patien Apor Brimob Pati yang dipilih sebagai lokasi lomba tersebut. Karena lomba gratis peserta tdak perlu mendaftar, tapi jika saat mancing mendapatkan ikan yang berpita bisa mencatatkan namanya kepada panitia, untuk mendapatkan sawer per ekor Rp 20.000.
Hal tersebut dibenarkan Komandan Kompi yang bersangkutan, Iptu Taufik Gunoedi dalam perbincangan dengan ”Samin News” (SN) tadi pagi. Persiapan yang tengah diuoayakan agar bisa maksimal, adalah pengisian air yang biasa dialirkan ke saluran itu, karena baru bisa dibendung pada siang hari ini.
Sebab, sebelumnya air yang dialirkan melalui saluran tersebut terlebih dahulu dimanfaatkan para petani di kawasan hilir yang sudah mulai menanam padi, tapi hujan yang turun belum maksimal. ”Dengan demikian, mereka masih membutuhkan suplai air untuk kepentingan tanaman padi mereka,”ujarnya.
Terlepas dari hal tersebut, katanya lebih lanjut, prinsipnya dalam lomba tersebut pihaknya membutuhkan air di saluran itu muai siang hari ini hingga Minggu siang besok. Sebab, sore atau malam nanti ikan yang akan dipancing harus sudah ditebar ke saluran itu mulai depan TK ke selatan atau hilir jembatan masuk ke Mako Brimob.
Karena itu, jika peserta lomba yang datang lebih awal pasti bisa memiloh lokasi yang dianggap cocok, untuk bisa memancing ikan berpita sebanyak-banyaknya. Hal lain yang juga harus diperhatikan para peserta atau pengunjung yang datang berkendara motor langsung mencari lokasi parkir, di sisi barat jalan.
Masalahnya, pada saat pelaksanaan lomba akses ruas Jl Sunan Muria tidak ditutup secara total, melainkan dibuka sebagian untuk akses arus lalu lintas. Dengan demikian, dari arah mana untuk kendaraan yang tidak boleh melintas, apakah dari utara atau selatan hal itu masih akan dibahas malam nanti.
Apalagi, dari tiket undi parkir yang beruntung juga akan mendapatkan dorprise sehingga bila datang bebondong-bondong datang lebih awal juga bisa mendapatkan tempat parkir yang tepat. ”Saat pewserta lomba tengah sibuk berkonsentrasi dengan kail dan galahnya, kami pun menghiburnya dengan panggung hiburan musik dangdut,”imbuh Taufik Gunoedi.(sn)
