SAMIN-NEWS PATI – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Pati selalu menerapkan program gemar makan ikan yang merupakan indikator kinerja utama dari Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Program gemar makan ikan adalah program utama yang selalu diterapkan dan disosialisasikan kepada masyarakat dengan menggandeng ibu-ibu PKK mulai dari tingkat Kabupaten sampai desa bahkan dengan UMKM.
Kepala Seksi Bina Mutu dan Usaha Perikanan DKP Kabupaten Pati Sriwati, disela-sela kegiatan kampanye gemar makan ikan di Pendopo Pati kemarin menjelaskan, Kegiatan yang melibatkan semua peserta dari ibu-ibu PKK ini dilaksanakan untuk pengembangan bagi para peserta untuk lebih meningkatkan produktifitas gemar makan ikan,”Agenda ini rutin kita laksanakan, namun ini adalah kegiatan dari Provinsi, sehingga kami dari Pemerintah Kabupaten selalu mendukung. Apalagi untuk pengembangan dan pemasaran,”Kata Sriwati.
Menurutnya, kegiatan program gemar makan ikan selalu dislenggarakan setiap tahun, namun untuk program pengembangan dan pemasaran gemar makan ikan selalu ditingkatkan hingga melibatkan anak-anak dari tingkat Sekolah Dasar (SD),”Program gemar makan ikan ini kita sosialisasikan terus, bukan hanya untuk anak-anak, ibu-ibu PKK, namun masyarakat yang ada di pegunungan juga kita sampaikan agar gemar makan ikan,”Ungkapnya.
Dari hasil sosialisasi yang disampaikan, Sriwati mengaku bahwa Untuk pengelolaan ikan tidak haris disajikan secara utuh, karena itu dianggap kurang menarik, jadi misalnya cumi, telur, tahu yang dibuat secara kombinasi.”Ikan kalau disajikan utuh kurang menarik sehingga harus disertifikasi oleh perikanan dengan adanya kombinasi,”Paparnya.
Sesuai data, untuk masyarakat Pati termasuk tertinggi di Jawa Tengah untuk konsumsi ikan. Dan itu terjadi sejak 2017, 2018 sampai 2019 ini, hanya saja angka konsumsi itu belum masuk ke tingkat nasional.”Program ke depan akan kita lanjutkan, dengan program yang berinovasi dan melakukan sosialisasi dengan ibu hamil untuk ikut gemar makan ikan, karena ikan sangat penting bagi ibu hamil, apalagi bagi janin,”Pungkasnya.(sgt)
