Kejar Progres 60 Persen Pada Hari Kalender Ke-90

Para pekerja proyek Revitalisasi Alun-alun Simpanglima Pati masing-masing kelompok memaksimalkan sub pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya.(Foto:SN/aed)


SAMIN-NEWS.COM  PATI – Kendati belum bisa memasang batu alam/granit untuk sisi pelataran alun-alun, tapi untuk bagian pekerjaan tersebut sudah benar-benar dipersiapkan, yait pengecoran lantai kerja (B0). Sehingga begtu pesanan dari pabrikan untuk meterial tersebut sudah datang, maka pekerjaan itu akan dilakukan serentak pada masing-masing sisi pelataran.
Mengingat sampai tadi siang, meterial pabrikan untuk batu alaqm belum lengkap empat warna, maka yang akan dimaksimalkan adalah pencapain progres pekerjaan maksimal 60 persen pada hari kalender yang ke-90. Tepatnya kesempatan untuk mencai progres itu, adalah Senin (22/7) pekan depan.
Untuk mencapai target progres sebesar itu, kata pelaksana lapangan rekanan yang bersangkutan, Ahmad tetap akan bisa tercapai. Sebab, masih ada sub-pekerjaan yang masuk dalam laporan progres, yaitu pemasangan batu granit pada trotoar di atas saluran depan Masjid Besar Pati yang materialnya dijadwalkan baru akan tiba di lokasi, Sabtu (20/7) besok pagi.
Untuk bagian pekerjaan lainnya yang juga diotimalkan, yaitu pembuatan ”jogging track” keliling lapangan. ”Khusus pekerjaan tersebut untuk lantai kerjanya juga sudah kami lakukan pengecoran, dan setelah kering baru mulai dikerjakan,”ujarnya.
Sebagian kecil tumpukan material batu alam untuk pelataran semua sisi alun-alun.(Foto:SN/aed)
Sedangkan yang berkait dengan tanaman pohon jenis tabe buya untuk pot-pot besar, katanya lagi,  sebagian besar sudah ditanam, dan bahkan yang ditatam lebih awal di sisi timur, daunnya mulai trubus. Sehingga pekerjaan pemasangan batu alam untuk pelataran dan pembuatan ”jogging track” ditambah ditambah tuntasnya penanan pohon, maka progres pekerjaan hingga awal Agustus akan bertambah lagi antara 70 s/d 75 persen.
Apalagi, pembuatan taman pada masing-masing sudut bundaran alun-alun, saat ini juga sudah berjalan, Sehingga tahapan berikutnya adalah penanaman bunga pada pot-pot kecil juga untuk pemasangan ”khuluk” dan keris pada puncak atas pintu gerbang di sisi selatan, dan penanaman rumput ujtuk lapangan.
Mnjawab oertanyaan, Ahmad menambahkan, berkait dengan pelaksanaan kirab prosesi hari jadi karena akan melewati sebagian besar bundaran alun-alun sebelum menuju pendapa kabupaten, maka pihaknya akan mengundurkan pagar keliling lokasi proyek, Dwngan demikian, akses jalan di seputaran alun-alun sedikit bertambah lebar sehingga cukup untuk dilewati peserta kirab.
Akan tetapi untuk mengejar tuntasnya seluruh pekerjaan sampai menjelang pelaksanaan kirab prosesi, pihaknya tidak berani terlalu berspekulasi. ”Dampaknya hal itu tidak akan menghasilkan pekerjaan yang maksimal, dan bahkan bisa saja hasilnya menjadi acak-acakan sehingga kami akan menuntaskan pekerjaan itu swesuai hari kalender, 150 hati,”tandas Ahmad.(sn)
Previous post Ini Foto Sedekah Bumi Penghuni LI, Bukan Mereka Terjangkiti AIDS
Next post Mencermati Sedekah Bumi di Kompleks LI

Tinggalkan Balasan

Social profiles