SAMIN-NEWS.com, PATI – Pasca diumumkan pembatalan kenaikan iuran BPJS Kesehatan akhir Maret lalu, masyarakt banyak yang sudah menunggu realisasi pembatalan tersebut. Terlebih di masa pandemi seperti ini, masyarakat tentu tidak ingin terbebani oleh tingginya iuran BPJS.
Kepala Bidang Kepesertaan BPJS Kesehatan Pati, Bona Ventura menjelaskan jika saat ini pembatalan tersebut sudah berlaku. “beberapa waktu yang lalu memang banyak pihak yang mengeluhkan tidak turunnya iuran BPJS pasca putusan MA. Namun saat ini saya bisa memastikan bahwa iuran tersebut sudah turun sesuai putusan tersebut,” ungkap Bona saat dikonfirmasi awak media Samin News.
Namun menurut Bona, ada hal yang perlu dipahami terkait pembatalan kenaikan iuran BPJS tersebut. “Yang turun iurannya hanyalah BPJS untuk Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau yang biasa disebut Mandiri. Selain BPJS dengan segmen peserta tersebut, iuran tetap seperti kemarin dan tidak ada penurunan,” jelas Bona.
Selain terkait pembatalan kenaikan, Bona juga menghimbau masyarakat untuk memaksimalkan penggunaan Mobil JKN. “Sekarang kan ada Mobile JKN. Bagi yang memiliki smartphone, silakan menginstall aplikasi tersebut di smartphone masing-masing. Di masa pandemi seperti ini, Mobile JKN adalah solusi bagi pengguna BPJS,” pungkasnya.
