SAMIN-NEWS.com, JEPARA – Lancarnya lima pemakaman Protap Covid – 19 di Jepara hal itu menunjukkan bahwa masyarakat Jepara memiliki nilai-nilai kemanusiaan, dan solidaritas yang tinggi. Jika di daerah lain pemakaman dengan protokol Covid-19 mendapat penolakan dari sebagian warga, tidak demikian dengan yang ada di Jepara.
Sebanyak lima pemakaman dengan protokol pemulasaraan jenazah Covid-19 di Jepara berjalan lancar, dan seluruhnya dilakukan di Tempat Pemakaman Umum (TPU). ”Karena itu, kami memberikan apresiasi terhadap solidaritas dan tingkat kesadaran masyarakat Jepara yang tinggi,”ujar Kapolres AKBP Nugroho Tri Nuryanto.
Dalam catatan Kapolres Jepara, sampai hari ini terdapat lima kali pemakaman dengan menggunakan protokol pemulasaraan jenazah Covid-19. Masaing-masing di Welahan, Batealit, Pecangaan, Kalinyamatan, dan terakhir di Nalumsari.
Semua itu menggunakan protokol Covid-19, mulaiu cara memandikan dan membungkis janazah dengan durasi waktu yang tidak boleh lebih dari 4 jam hingga siapa saja yang terlibat dalam pemakaman tersebut. Selain itu, pihaknya juga memberikan apresiasi kepada masyarakat, utamanya di desa-desa tempat jenazah dimakamkan.
Selebihnya Kapolres Jepara juga mengucapkan terimakasih kepada para camat, Danramil dan Kapolsek, Kepala Puskesmas, para petinggi serta tokoh agama berbagai tingkatan. ”Mereka bersama-sama telah bekerja dengan keras dalam penanganan Covid-19, termasuk dampak yang ditimbulkan ,”paparnya.
Dalam hal ini para Forkopimcam dan Petinggi (Kades) telah berada di garda terdepan untuk memberikan sosialisasi, pengertian dan pemahaman kepada masyarakat melalui Satgas tingkat kecamatan dan desa. Karena itu, poeran para camat, danramil, kapolsek dan kepala Puskesmas juga sangat besar dalam menemukan orang-orang yang memiliki kontak langsung dengan penderita Covid-19.
Selain itu, dalam pendataan warga Jepara yang baru saja pulang dari daerah yang telah terjangkit seperti Jakarta dan sekitarnya. ”Tujuannya tak lain agar dapat dilakukan pemantauan dan pemeriksaan kesehatan, termasuk memastikan karantina manduri oleh warga,”imbuhnya.(had)