Pembagian Nasi Bungkus Mulai Sasar Ponpes

PATI – Memasuki hari ke-6 pemberian bantuan nasi bungkus kepada warga terdampak virus Corona (Covid-19) oleh Kelompok Gusdurian bekerja sama dengan Kodim 07818 dan Polres Pati juga mulai mengarah ke pondok pesantren (Ponpes). Ada pun yang kali pertama menerima bantuan tersebut, adalah Ponpes Al-Istianah di Desa Plangitan, Kecamatan Kota, Pati.

 

Sesuai perkiraan, kata Koordinator Gusdurian Pati, Kiai Heppy Irianto yang mengantar langsung bantuan itu ke pondok tersebut, dalam kondisi seperti ini tentu masih banyak santri yang berasal dari daerah lain di luar Pati, tentu tidak bisa pulang. Apalagi, sebentar adalah menjelang Puasa Ramadan sehingga kepulangan mereka ke kampung halaman biasanya dilakukan beberapa hari menjelang Lebaran.

 

Tujuannya tak lain, agar mereka bisa ber-Lebaran bersama keluarga dan sanak famili di kampung halaman. ”Akan tetapi di tengah-tengah merebaknya penyebaran Covid-19 saat ini, pemerintah sudah menegaskan jangan sampai ada warga yang mudik , dan  sudah barang tentu hingga menjelang Lebaran mendatang,”ujarnya.

 

Jika kondisi ini masih demikian, katanya lagi, sudah barang tentu para santri di ponpes-ponpesbanyak yang tidak bisa pulang. Sehingga hal tersebut harus menjadi perhatian kita bersama, meskipun dari pihak keluarga tentu tetap berupaya untuk bisa mengirim perbekalan putra-putrinya tapi jika kondisi merebaknya penyebaran virus Corona itu belum juga mereda tentu membuat semua orang serba repot dibuatnya.

 

Sebab, tudakj ada uoaya lain kecuali se,mua harus tetap mematuhi apa yang dianjutkan oleh pemerintah demi kebaikan dan keselamatan semua, sehingga upaya untuk membantu bagi yang terdampak langsung Covid-19 ini tetap harus terus menerus dilakukan. Karena itu, kemampuan Gusdurin bersama Kodim dan Polres adalah membantu nasi bungkus maka hal tersebut harus tetap dilanjutkan selama warga masih membutuhkan.

 

Selebihnya, untuk menjaga dan menghindari terjadi penularan antara satu lainnya maka memakai masker juga sudah dianjurkan oleh pemerintah. ”Karena itu, untuk pembagian nasi bungkus yang di Ponpes Al-Istianah dan juga hari ini ke Tayu serta pembagian hari-hari sebelumnya selalu disertai dengan pembagian masker,” imbuh Kiai Heppy Irianto.

Previous post RS KSH Bagikan Paket Sembako di Desa Sukoharjo
Next post Komunitas Sedekah Jama’ah Sumbang APD di RSUD RAA Soewondo

Tinggalkan Balasan

Social profiles