Sempat Jadi Bahan Perdebatan; Pembangunan Stadion Joyo Kusumo Tetap Berlanjut

Lapangan di Stadion Joyo Kusumo dan lintasan untuk atletik yang akan menjadi prioritas dalam pembangunan fasilitas olahraga di Pati.(Foto:SMN/aed)

SAMIN-NEWS.com  PATI (SN) – Pada tahapan proses lelang pengadaan barang dan jasa untuk pembangunan Stadion Joyo Kusumo Pati tengah berlangsung, muncul perdebatan dari banyak kalangan masyarakat. Apalagi, di kalangan para pemedsos hal itu sampai sekarang masih sering muncul dan jadi bahan pembicaraan.

Hal tersebut terjadi karena dalam pembangunan stadion dengan pagu anggaran mencapai Rp 19,9 miliar itu, di balik itu ternyata ada rencana pembangunan fasilitas umum lain yang harus dibatalkan. Yakni, pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Juwana yang lokasinya menempati bekas terminal bus yang selama ini tidak berfungsi, di Desa Kauman, Kecamatan Juwana, Pati.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun menyebutkan, pembatalan rencana pembangunan RSUD Juwana dengan pagu anggaran Rp 15 miliar, karena alokasi anggaran itu lebih dimanfaatkan untuk penanggulangan penanganan penyebaran virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Pati Pertimbangan lainnya, karena pembangunan fasilitas itu tidak bisa tuntas dalam satu tahun, karena dengan alokasi anggaran sebesar itu hanya cukup untuk bangunan struktur.

Akan tetapi oleh pihak yang sependapat tetap lebih mementingkan pembangunan fasilitas kesehatan di Juwana ketimbang tetap melanjutkan pembangunan stadion, tapi fasilitas olahraga itu tidaklah amat sangat mendesak. Dengan demikian, pembangunan stadion yang biayanya mencapai hampir Rp 20 miliar itu yang seharusnya dibatalkan, untuk membiayai penanggulangan Covid-19, tapi pembangunan RSUD tetap bisa berlanjut.

Apalagi, sampai saat ini pembangunan stadion juga masih dalam tahapan pelaksanaan lelang oleh pihak pengadaan barang dan jasa (PBJ) Kabupaten Pati, dan belum ada pengumuman siapa rekanan penyedia jasa yang menjadi pemenangnya. ”Semisal sudah ada pemenangnya tapi belum terikat penandatanganan kontrak dibatalkan, hal itu juga sah-sah saja,”ujar salah seorang yang tidak setuju dibangunnya stadion Joyo Kusumo yang namanya minta disebut W Sulistiyo, asal Juwana.

Terpisah diminta tanggapan berkait hal tersebut, Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati, Arif Wahyudi menegaskan, bahwa pembangunan Stadion Joyo Kusumo tetap dilanjutkan. ”Dengan demikian yang dibatalkan tetap rencana pembangunan RSUD Juwana, sehingga PBJ tetap melanjutkan proses pelelangan untuk pelaksanaan pekerjaan pembangunan stadion,”tandasnya.

Previous post Ruang Isolasi RSUD Kartini Jepara Penuh; Satu Pasien Covid-19 dari Nalumsari Positif
Next post Kartini Masa Kini, Mulai Panggung Politik Hingga Open BO

Tinggalkan Balasan

Social profiles