SAMIN-NEWS.com, PATI – Merbaknya pandemi covid-19 di Indonesia tentu membuat semua pihak memutar otak demi memutus mata rantai persebaran virus mematikan tersebut. Seperti yang dikerjakan oleh Tim Sains Project SMA PGRI 2 Kayen, mereka menciptakan dan mengkreasikan mesin sabun cair sendiri.
“Awalnya kita membaca situasi di masyarakat. Saat kondisi pandemi seperti ini, sudah tentu sabun cantiseptik dan hand sanitizer semakin meningkat. Hal tersebutlah yang mendasari gagasan awal pembuatan mesin sabun cair tersebut,” ungkap Muhammad Rauf selaku pembimbing sains terapan di SMA PGRI 2 Kayen saat dikonfirmasi awak media Samin News, Kamis (16/4/2020).
Ia juga menjelaskan bahwa bahan yang mereka pakai berbeda dengan produk kebanyakan yang beredar di pasaran. “Kami memakai bahan herbal, perlu diketahui bahwa bahan herbal tidak menyebabkan iritasi kulit dan bahannya juga mudah didapatkan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMA PGRI 2 Kayen, Surata menyebutkan kendala dari pembuatan mesin tersebut ada pada proses pengerjaannya yang harus dilakukan di bengkel bubut dan prosesnya sendiri cukup memakan waktu yang lama.
Surata juga menambahkan bahwa mesin ini telah teruji dan dinyatakan efektif oleh Laboratorium Terpadu Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang. “Mesin kami sudah terbukti efektif, dan sangat memungkinkan jika nantinya mesin ini diproduksi secara masal. Saya yakin mesin ini akan sangat berguna bagi pelaku UMKM dan industri kecil rumah tangga, karena ongkos pembuatannya sendiri tidak mahal,” pungkasnya.
