VIETNAM adalah contoh negara yang pada akhirnya mampu menang melawan pandemi corona yang saat ini sedang membolak-balikkan dunia.
Beberapa waktu lalu, Vietnam menggelar pertandingan sepak bola pertamanya sejak adanya pandemi covid-19. Yang spesial dari perhelatan tersebut adalah pertandingan tersebut diselenggarakan secara terbuka dan dihadiri oleh setidaknya 10 ribu penonton.
Momen tersebut tentu menjadi momen special bagi warga Vietnam, sebab hal tersebut tentu menjadi titik balik Vietnam untuk menghadapi kehidupan dalam kondisi normal kembali. Mereka benar-benar sukses mengusir virus corona dari bumi yang dihuni banyak masyarakat bernama ‘Nguyen’ tersebut.
Keberhasilan Vietnam tersebut tentu menjadi pukulan telak bagi negara-negara lain termasuk negeri Indonesia. Tetepi tentu saja kita perlu memahami bahwa tiap negara memiliki kebijakan masing-masing dalam menghadapi corona.
Dalam sebulan terakhir sudah tidak ada kasus positif corona di Vietnam, sedangkan jika ditotal secara keseluruhan kasus, Vietnam hanya mencatat 324 kasus positif dengan 267 di antaranya sudah sembuh. Yang lebih istimewa, tak ada satu pun pasien positif yang meninggal.
Di Indonesia, dalam dua pekan terakhir, rata-rata ada 500 penambahan kasus positif corona tiap harinya. Beberapa hari lalu, bahkan angka penambahan pasien positif mencapai puncaknya di mana dalam sehari, ada lebih dari 1000 kasus positif corona yang tercatat.
Dari sini tentu saya merasa iri dan dengki dengan apa yang berhasil dilakukan oleh Vietnam. Namun apakah elok membandingkan penanganan corona antar negara yang memiliki latar belakang sosial, politik, dan ekonomi yang berbeda? Hmm, ya bagaiman ya?