SAMIN-NEWS.com PATI – Sebanyak 23 orang yang diketahui mempunyai kontak dekat dengan Camat Jaken, Supat, Kamis (6/8) lalu selesai menjalani swab test. Ternyata hasilnya semua negatif, dan sampai saat ini semua yang bersangkutan dalam kondisi keseharian juga tetap bugar atau tidak ada tanda-tanda terjangkit suatu penyakit.
Hal itu terbukti, bagi karyawan kantor kecamatan setempat yang melaksanakan pekerjaan sehari-hari semua semua tampak bugar sehingga kegiatan di kantor pun akan bisa berlangsung kembali sediakala. Hanya saja, yang bersangkutan dan sebelumnya dalam swab test lanjutan dinyatakan positif sampai sekarang masih berada di tempat karantina.
Kepala Seksie (Kasie) Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kecamatan Jaken, Tri Agung Setiawan SE, ketika dutanya berbakit hal tersebut membenarkan, bahwa seluruh peserta swab test baik karyawan kantor kecamatan maupun kelompok olahraga tenis dinyatakan negatif. ”Kabar tersebut kami peroleh dari Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Jaken, Pak Tugiyanto SH, Kamis (13/8) atau sepekan sesudah swab test,”ujarnya.
Dengan demikian, lanjutnya, kepada masyarakat yang sudah mulai melihat kondisi kantor kecamatan yang suasananya sudah kembali seperti semula, tidak perlu lagi ragu-ragu dan silakan datang jika memang membutuhkan pelayanan, karena jika menunda-nundanya justru warga yang rugi sendiri. Kendati demikian, agar kepatuhan terhadap protokol kesehatan tetap harus dijaga.
Apalagi jika tidak setiap keluar maupun di dalam rumah harus selalu memakai masker, tidak kecuali harus selalu mencuci tangan dengan sabun., dan menjaga jarak minimal 1,5 meter bila melakukan kontak dekat dengan orang lain. Selebihnya, harus membatasi diri dengan tidak berkerumun, dan semuanya kembali disosialisasikan ke desa-desa.
Sedangkan sisi lain yang cukup menggembirakan, adalah sikap warga yang sekarang sudah mulai berkurang dalam berbisik-bisik bahwa pegawai kantor Kecamatan Jaken ikut positif terpapar virus Corona (Covid-19). ”Sekali lagi masyarakat Kecamatan Jaken tidak perlu takut, tapi kewaspadaan untuk saling memgingatkan jika ada yang mengabaikan protokol kesehatan hendaknya juga selalu diingatkan,”tandas Tri Agung Setiawan.
