SAMIN-NEWS.com, PATI – Sebelum pelaksanaan tahapan pekerjaan berikutnya, yaitu menggelar pelapis geotekstil dan saluran peresapan, maka pengecekan panjang dan lebar lapangan Stadion Joyokusumo dilakukan. Menyaksikan hal itu selain Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dari Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) juga ada konsultan pengawas, serta rekanan penyedia jasa hasil Kerja Sama Operasional (KSO) PT Hutama Karya Mandiri Pati.
Ternyata hasil pengukuran dan pengecekan ulang saat itu, untuk panjang lapangan yang membujur selatan ke utara khusus di sisi tepi utara ada kekurangan 1,5 meter. Dengan demikian, batas tepi paling akhir setelah dicek lagi kebenarannya, maka penambahan tersebut langsung dikerjakan sehingga sekarang sudah selesai.
Penambahan tersebut, kata pelaksana lapangan, Edy adalah pada lubang saluran peresapan terletak pada posisi lokasi sudut saluran yang menikung. ”Semula kami menetapkan batas tepi sisi utara adalah pada bagian ujung saluran keliling, atau di tikungan sudut barat dan utara yang selebihnya belum dikerjakan pembuatannya,”ujarnya.
Sistem pelaksanaan pekerjaan seperti itu harus dilakukan, lanjutnya, karena lokasi bagian sudut tersebut masih menjadi akses jalan keluar maupun masuk lapangan. Dengan demikian, pekerjaan itu akan dilanjutkan setelah pekerjaan yang ada di dalam lapangan sudah selesai seluruhnya, atau sudah tidak ada lagi kendaraan yang memasuki maupun keluar lapangan.
Padahal untuk tahapan pelaksanaan pekerjaan lanjutan saluran menikung itu paling tidak adalah tahapan belakangan, karena nanti masih ada banyak material yang masuk ke dalam lapangan. Di antaranya adalah puluhan gulung pelapis geotekstil, pipa saluran dalam bentuk spiral yang harus dipasang pada masing-masing lubang saluran peresapan.
Jumlah lubang saluran tersebut seluruhnya adalah 23 titik, dan masing-masing titik berjarak 5 meter sehingga dari lubang saluran peresapan ini untuk panjang lapangan sudah diketahui, yaitu 115 meter. ”Yakni membentang dari selatan ke utara sedangkan lebarnya membentang/melintang dari barat ke timur,”imbuhnya.