SAMIN-NEWS.com, PATI – Dua pekerjaan pokok dalam pembangunan kolam tambat kapal di kawasan Pulau Seprapat Juwana, satu di antaranya akan berakhir pekan depan. Satu di antaranya adalah pemasangan sheet pile untuk dinding kolam yang panjang seluruhnya mencapai 700 meter atau sebanyak 700 batang material beton pracetak tersebut.
Akan tetapi khusus pekerjaan itu, memang ada sheet pile yang tudak terpasang sebanyak 30 batang pada dua titik di selatan dan utara, karena pada titik tersebut nanti akan difungsikan sebagai akses jalan keluar-masuk kapal patroli, baik dari Polair maupun Angkatan Laut. Kendati demikian, material tersebut akan dipasang pada dinding pusat dokking yang sudah masuk dalam perencanaan tahun depan.
Hal tersebut dibenarkan Site Manajer rekanan yang bersangkutan PT Aneka Tata Sarana Pati, Amin, dan semua pekerjaan yang berkait dengan pemasangan sheet pile akan berakhir pekan depan. ”Demikian pula untuk tahapan pemkerjaan akses jalan yang saat ini baru pemadatan menggunakan material jenis pasir dan batu (sirtu),” ujarnya.
Khusus pekerjaan yang disebut terakhir, lanjutnya, dalam pemadatan menggunakan material sirtu pihaknya tidak langsung menggelarnya dalam satu layer yang tebalnya mencapai 30 cm, melainkan hal itu dikerjakan hingga dua tahap. Tujuannya tak lain agar pemadatannya benar-benar maksimal, karena hari kalender pekerjaan masih tersisa hingga September mendatang.
Dengan demikian, sisa pemadatan material tersebut akan dituntaskan dalam pekan depan, dan berikutnya ditutup pemadatan menggunakan material beskos yang ketebalannya juga sama satu layer 30 cm. Karena dudukung penggunaan alat berat yang maksimal, maka pemadatan beskos ini juga benar-benar maksimal, termasuk upaya pemadatan pelataran kawasan kolam.
Tahap akhir dari pekerjaan jalan setelah pelapisan beskos dituntaskan, adalah perkuatan konstruksi ruas jalan tersebut dengan rigid beton. ”Adapun yang lainnya adalah penataan median jalan dan juga lampu penerangan sebanyak 9 titik, dan hal itu juga akan segera dilaksanakan pemasangannya,” imbuh Amin.
