SAMIN-NEWS.com, PATI – Kepala Bidang Industri Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Pati Heru Suprijanto mengatakan untuk mengembangkan dunia industri ada beberapa langkah awal yang perlu dilakukan sebagai syaratnya. Hal itu berkaitan dengan pembinaan dan pelatihan.
“Untuk pengembangan dunia usaha itu, misalnya di bidang makanan ada program penyuluhan untuk peningkatan bagi sumber daya manusia (SDM). Hal itu bisa berdampak positif terhadap produk yang dikembangkan,” jelasnya kepada Saminnews, Jumat (11/9/2020).
Dampak positif dari langkah penyuluhan terhadap pengetahuan pelakunya. Hingga selanjutnya, berkait dengan produksi yang baik sesuai dengan standar baku mutu Standar Nasional Indonesia (SNI). Itu perlunya program penyuluhan dalam usaha pengembangan industri.
Disamping itu, kata dia, tidak hanya program penyuluhan, melainkan berkaitan dengan unsur pemasaran. Bagaimana pelaku usaha bisa memasarkan produksi kepada konsumen. Dan hukum ekonomi berjalan, antara produsen dan konsumen bisa seimbang dalam perannya masing-masing. Dan dalam hal ini, produsen harus bisa memasarkan kepada konsumen.
“Untuk hal pemasaran, dibantu dengan program pelatihan e-commerce. Melalui media sosial atau elektronik Itu keuntungannya bisa lebih efektif menjangkau konsumen,” papar Suprijanto.
Dan sebelumnya, juga diperlukan pendataan inventarisasi. Itu merupakan runtutan dalam bidang usaha. Jadi, proses pendataan, Pelatihan SDM, dan pemasaran. “dan juga memberi pelatihan kepada pelaku usaha yang baru. Setelah lama-kelamaan sudah berkembang, tinggal meningkatkan lagi terkait kualitas produknya. Dan dalam hal ini tidak bisa dilepaskan dari SDMnya,” tutupnya.