SAMIN-NEWS.com, PATI – Kepala Bidang Perpustakaan pada Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Arpusda) Kabupaten Sri Muryani mengungkapkan aplikasi iPatiPintar yang digagas oleh pemerintah akan segera diluncurkan.
Pasalnya, karena ada wabah pandemi sejak Maret 2020 lalu, Dinas Arpusda menutup pelayanan bagi masyarakat yang hendak mengakses bahan bacaan. Hal itu lantaran pemerintah daerah belum berani membuka layanan bacaan, sehingga sebagai alternatif pengganti bacaan melalui elektronik.
“Besok 17 Februari aplikasi iPatiPintar bakal diluncurkan oleh Bupati Pati Haryanto. Tempatnya di Pendopo Kabupaten Pati,” ujarnya kepada Saminnews, Selasa (16/2/2021).
Ia mengaku sudah hampir setahun ini tidak ada pelayanan di Arpusda terkait peminjaman buku bacaan. Sifatnya hanya mengembalikan buku saja yang sudah terlanjur dipinjam masyarakat sebelum pandemi menyerang.
“Dari pemerintah belum menghendaki untuk membuka pelayanan, lantaran masih adanya wabah pandemi. Untuk mengantisipasi penyebaran,” Muryani menjelaskan.
Dengan demikian, peluncuran aplikasi iPatiPintar ini menjadi solusi pemustaka dalam memperoleh bahan bacaan yang disediakan pemerintah. Masyarakat tidak perlu bingung dengan tertutupnya akses pelayanan di Arpusda. Karena sudah dijembatani dengan buku elektronik (e-book).
“Nah oleh karena itu, dengan peluncuran aplikasi iPatiPintar masyarakat tidak perlu repot datang ke sini (Arpusda). Bisa mengakses ke aplikasi dengan bahan bacaan digital,” paparnya.
Untuk diketahui, peluncuran aplikasi iPatiPintar oleh Dinas Arpusda Pati ini mengambil tema Peningkatan Budaya Literasi Masyarakat di masa Pandemi Covid-19″.
Dalam peluncurannya, menghadirkan dua narasumber, yakni dari Arpusda Jawa Tengah dan penggiat literasi dari owner PT Aksara Maya. Dimulai pukul 09.00 sampai selesai. Bagi masyarakat yang hendak mengikuti bisa melalui akun youtube Arpusda.
