Event Pati Inovation Award 2021 Bappeda Sebagai Wadah Inovasi Masyarakat

SAMIN-NEWS.com, PATI – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Pati menyelenggarakan lomba Pati Inovation Award 2021. Event ini disebutkan sudah menjadi kegiatan tahunan yang telah dimulai tahun 2009 silam.

Seperti namanya, event ini ditujukan untuk menumbuhkembangkan daya kreativitas serta inovasi bagi masyarakat Pati. Tentu dari kreativitas itu kemanfaatan bisa tersebar keberlimpahannya  dirasakan secara menyeluruh.

“Mungkin selama ini, inovasi-inovasi tidak terarah ya. Yang mana dilakukan oleh individu secara personal atau kelompok masyarakat. Jadi, dengan lomba ini nantinya mendapat pengetahuan, oh produk inovasi ini mau dibawa kemana,” kata Kasubbid Inovasi dan Teknologi Litbang, Wiwik Srihartini di kantornya kepada Saminnews, Rabu (3/2/2021).

Lebih lanjut, pengetahuan yang dimaksud itu merupakan sarana pengetahuan bagi masyarakat terkait inovasinya. Setelah itu, produk atau output tersebut akan diterapkan bagaimana.

Dengan demikian, event Pati Inovation Award 2021 itu sebagai wadah atau fasilitasi masyarakat dalam menampung serta mengarahkan kearah yang lebih tepat. Jadi, masyarakat tidak bingung dengan inovasi temuan karyanya.

Tidak perlu bingung, bahwa terkait dengan temuan inovasi dan kreativitas oleh masyarakat tersebut akan didampingi serta ditetapkan oleh pihak Bappeda. Maka, selanjutnya akan didaftarkan berkaitan dengan hak kekayaan intelektual (HKI) maupun hak paten.

Tujuan pendaftaran HKI tersebut, kata Wiwik adalah untuk mendapatkan perlindungan hukum, hak paten maupun hak cipta dari inovasi terkait.

“Untuk lombanya tidak ada tema khusus. Tetapi aspek-aspek yang dilombakan itu ada. Jadi ada aspek energi, kehutanan, lingkungan, rekayasa teknologi, aspek sosial, industri kreatif, dan lainnya,” jelasnya.

Artinya, event Pati Inovation Award 2021 oleh Bappeda itu tidak membatasi kreativitas dan inovasi masyarakat untuk didaftarkan dalam perlombaan. Pasalnya, dari Bappeda sendiri telah mengklasifikasikan banyak aspek yang bisa diikutkan.

Previous post Warga Kosekan Merasa Alur Kali Juwana ”Terbendung” Jembatan Tanjang
Next post Tren Pejabat Publik Sebagai Aktor Pelanggar PPKM di Kabupaten Pati

Tinggalkan Balasan

Social profiles