Pemerhati Sosial Budaya Eddy Siswanto: ”SAMIN NEWS” Harus Menapak ke Depan

DALAM kehiduan apa pun tidak ada hal yang serba instan dan serba kebetulan, tapi semua harus  berproses yang kadang-kadang  membutuhkan waktu cukup lama dan terseok, serta terperosok pada hambatan internal maupun eksternal. Karena itu, ”Samin News” harus selalu menapak ke depan dengan mengusung kearifan lokal di tengah-tengah situasi global dewasa ini, meskipun sampai saat ini ibarat orang belajar menapak berjalan masih tertatih dan terseok seperti anak balita.

Akan tetapi dengan rasa optimistis dan atmosfir yang tinggi, ketertatihan dan keterseokan  karena keterbatasan dalam menapaki perjalanannya, hal tersebut juga harus dilewati tanpa perlu merasa terhalang.  Hal itu harus ditanamkan kepada seluruh awak yang mengelola media ini, untuk selalu menyadari bahwa serba keterbatasan yang ada memang bukanlah penghalang, melainkan pemantik untuk tetap bersemangat.

Salah satu hasil nyata di luar karya jurnilistik yang kini bisa dipaparkan, dan dinikmati oleh khalayak, adalah terbitnya sebuah buku ”Membingkai Langkah Baru”  berisi rangkuman salah satu bagian karya jurnalistik, E-koran Samin News, yaitu Kata Redaksi. Dengan demikian, isi buku tersebut seluruhnya adalah rangkuman pemikiran dalam bentuk gagasan, masukan dan saran kepada pihak yang berkompeten maupun khalayak pembaca secara luas.

Dengan demikian, sudah bisa dipastikan isi buku tersebut tak bisa lepas dari pandangan subjektiv penulisnya yang mungkin jika dirasakan terlalu mendalam, adalah terlalu nyamin. Hal tersebut tak bisa terlepas dari gaya pemberitaan yang muncul dan tersaji sehari-hari yang warna dan karakter kearifan lokal amatlah sangat terasa, sehingga gaya apa adanya memang menjadi bagian dari karakter pemikiran penulisnya.

Karena itu, dengan gambaran isinya yang juga tak lepas dari isi gagasan kondisi kekinian memang dimaksudkan sebagai bagian upaya dalam mencari dan menyampaikan, apa yang sebenarnya tengah terjadi di tengah-tengah kondisi yang kadang-kadang juga lepas dari konteks dari kebijakan para pemangku kepentingan. Jika menyikapi isi dari sisi tersebut, maka selain ada bentuk yang nyinyir juga usil.

Akan tetapi, hal tersebut menjadi bagian dari peran media masa yang tak akan pernah lepas dati tuntutan dan kebutuhan informasi masyarakat generasi milenial sekarang. Karena itu, Kata Redaksi Samin News, hendaknya jangan bosan-bosannya menyajikan kondisi riil masyarakat kita sebagai cermin perjalanan dalam kurun waktu satu tahun.

Hal mana sesuai dalam Membingkai Langkah Baru Samin News dalam kurun waktu satu tahun terakhir ini sebagai cermin bersama atas kekurangan yang masih terjadi di masyarakat dan membutuhkan solusi. Karena itu, ingin melihat langkah-langkah dalam kehidupan, tanpa harus mencari dari relung-relung waktu, buku ini sudah mencoba memberikan gambaran dari banyak sisi kehidupan.

Dalam kesempatan ini, sekalian kami menitipkan pesan terbitnya perdana buku dari rangkuman Kata Redaksi Samin News bisa ditindaklanjuti di tahun-tahun berikutnya. Karena cerminan dari apa yang diungkapkan dan disampaikan memang tercermin di dalamnya, sehingga paling tidak bisa menjadi bahan pustaka bagi siapa saja yang memerlukan.

Di sisi lain, tetaplah menjunjung semangat  nyamin yang sudah menjadi model dan gaya tampilan Samin News yang bisa terus dikembangkan untuk menjawab tantangan zaman yang begitu dinamik, termasuk di dalamnya adalah mengalir dan berkembangnya arus informasi yang setiap detik terus mengalir. Sekali lagi, selamat atas terbitnya Membingkai Langkah Baru Samin News sebagai khazanah pustaka di tengah era globalisasi media elektronik sekarang.

Pati, 12 Februari 2021

 

Eddy Siswanto

Pemerhati Sosial Budaya.

Previous post Stasiun KA dan Terminal Bus Harus Terintegrasi (10)
Next post IDI Cabang Pati Salurkan Bantuan Sembako Bagi Masyarakat Terdampak Banjir

Tinggalkan Balasan

Social profiles