SAMIN-NEWS.com, PATI – Kendati Bupati Haryanto mengharuskan, agar untuk sementara objek wisata baik religi maupun wisata alam, agar ditutup untuk mencegah penyebaran Covid-19, trapi sampai Senin (31/Mei) hari ini, masih belum dilaksanakan pihak yang berkomPeten. Padahal, Rabu (1/Juni) 2021 besok, adalah hari libur nasional.
Biasanya setiap hari libur, termasuk Minggu lokasi ini banyak didatangi pengunjung dan kebanyakan mereka memilih berkerumun bersama keluarga dengan menggelar tikar maupun sekadar duduk-duduk di talud waduk. Biasanya rombongan datang dengan membawa tikar/alas yang digelar ditempat terbuka, tapi yang di Waduk Gunungrowo memanfaatkan warung yang penuh mengelilingi waduk.
Dengan demikian, di tengah-tengah merebaknya penyebaran Covid-19 ini, seharusnya warga dengan penuh kesadaran sendiri untuk tidak berkunjung ke pusat-pusat keramianan yang menciptakan kerumuman. ”Satu di antaranya, adalah dua objek wisata alam Waduk Gembong dan Waduk Gunungrowo,” ujar salah seorang warga setempat, Sarwi.
Jika tidak ada upaya penutupan kawasan tersebut untuk semantara, lanjut dua, maka pengunjung tetap akan berdatangan. ”Lain halnya jika sekjarang masuk ke kawasan waduk sudah ditutup, maka pengunjung akan mengetahui hal itu, dan biasanya putar balik sehingga demi kebaikan bersama hal itu harus dilakukan,” imbuhnya.
Diminta tanggapamnnya secara terpisah, Camat Gembong Cipto Mangun Oneng membenarkan, dan semestinya pihaknya mengharap agar objek wisata alam ini ditutup untuk sementara. Akan tetapi, sampai hari ini belum ada surat masuk daru pihak yang berkompeten, di mana surat tersebut biasanya disampaikan kepada pihak pengelola.
Berkait hal itu, pihaknya pun biasa mendapat tembusan sehingga bisa berkoodinasi dengan semua pihak untuk mengambil langkah tetsebut. ”Dengan demikian, untuk sementara lebih baik warga tidak perlu berkunjung ke Waduk Gembong maupun ke Waduk Gunungrowo, dan objek-objek wisata alam lainnya,” tandas Cipto Mengun Oneng.