SAMIN-NEWS.com, PATI – Puskesmas Gembong sejak Sabtu (29/5/2021) pagi hari tadi harus menghentikan layanan kepada warga yang membutuhkan layanan kesehatan. Hal tersebut akan berlangsung hingga Selesa 1 Juni pekan depan, dan baru buka kembali Rabu 2 Juni hari berikutnya.
Hal tersebut terpaksa dilakukan menyusul hasil pemeriksaan swab PCR terhadap 36 personel jajaran kesehatan puskesmas setempat, ternyata terkonfirmasi positif sebanyak 6 orang. Dari jumlah tersebut, empat di antaranya adalah bidan desa yang lokasi tempat tinggalnya saling berjauhan.
Hanya saja, Kepala Puskesmas Gembong, Mujiyono SKep MKes, sejak Jumat kemarin hingga Sabtu (29/5) tadi pagi belum berhasil dihubungi. Hal tersebut dilakukan ”Samin News” melalui jaringan ponselnya maupun ke lokasi puskesmas setempat.
Akan tetapi menurut Camat Gembong, Cipto Mangun Oneng yang bersangkutan hari ini minta izin tiudak mengikuti Vidcon soal kesehatan, di auala kecamatan setempat. ”Sejak pagi, gerbang masuk Puskesmas Gembong sudah ditutup,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, lanjutnya, personel petugas tengah melakukan penyemprotan desinfektan, agar nanti setelah pelayanan kepada masyarakat kembali dibuka kondisinya benar-benar sudah siap. Sedangkan personel jajaran yang positif terkonfirmasi, sesuai ketentuan harus melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Sedangkan selama ditutupnya pelayanan kepada warga, maka bagi masyarakat Gembong yang membutuhkan pelayanan kesehatan, bisa mendatangi Puskesmas terdekat. Masing-masing, selain Puskesmas Margorejo, Tlogowungu dan juga Puskesmas Pati 1.
Untuk surat pemberitahuan ditutupnya pelayanan Puskesmas tersebut juga sudah dikirim ke pihaknya, dan para kepala desa di Kecamatan Gembong. ”Dengan demikian, kami mengharap agar pihak desa segera menyebarluaskan pemberitahuan ditutupnya pelayanan Puskesmas Gembong,” imbuhnya.
Terpisah, Kepala Desa/Kecamatan Gembong, Sukardi RT ketika ditanya berkait hal tesebut membenarkan. ”Untuk penyebarluasan pemberitahuan itu sudah dipersiapkan oleh Pak Sekdes,”ujarnya singkat.
