Kesemrawutan Kembali Muncul di Pertigaan Pasar Juwana

Angkutan kota Juwana-Pati yang ngetem dan menaikkan penumpang di ujung pertigaan depan Pasar Juwana Baru.

SAMIN-NEWS.com, PATI –  Ketika masih sering dilakukan patroli dan penertiban oleh jajaran pihak yang berkompeten, kawasan lingkungan Pasar Juwana Baru masih bisa sedikit lebih tertib. Di antaranya tidak banyak pedagang yang berjualan di jalan, baik di depan sisi utara Jl Sunan Ngerang, dan sisi depan sebelah timur, di Jl Komodo.

Sisa-sisa ketertiban tersebut masih tampak di depan pasar sisi utara, karena tidak ada lagi banyak bakul yang berjualan di sepanjang pinggir jalan depan pasar ini. Sehingga pengunjung pasar yang berkendara mobil pribadi pun leluasa jika hendak memarkir kendaraannya.

Akan tetapi dari pantauan ”Samin-News”, kesemrawutan saat ini tiap pagi kembali muncul di ujung pertigaan depan pasar tersebut. Yakni, di ujung Jl Komodo dan Jl Sunan Ngerang meskipun sebenarnya tidak banyak lagi bakul yang berjualan di ujung ruas jalan ini.

Hanya saja, kesemrawutan digantikan angkutan kota (angkot) Juwana – Pati yang kadang-kadang juga dikuti angkutan pedesaan (angkudes) dan bis mini jurusan Sarang-Tayu. Keduanya meskipun semula sudah keluar dari sub-terminal di sisi depan sebelah timur pasar, tapi kembali mangkal menunggu penumpang.

Angkutan Kota (Angkot) Juwana-Pati ngetem di pertigaan depan Pasar Juwana Baru adalah hal biasa
sehingga pengojek becak motor serta beberapa bakul pun ikut berjualan di ujung pertigaan tesebut.

Kondisi tersebut juga masih diperburuk dengan munculnya para pengojek becak motor (bentor) yang juga ”ngetem” menunggu penumpang di lokasi tikungan ujung pertigaan. Akibatnya, pengguna jalan yang dari selatan Jl Komodo jika hendak belok kiri maupun kanan menjadi terhambat.

Sebab kendaraan yang datang dari selatan ruas jalan tersebut bukan hanya semata-mata roda dua, melainkan juga roda empat. Selebihnya juga mobil pribadi, tapi yang dari arah Jl Sunan Ngerang baik yang hendak belok masuk Jl Komodo (selatan) di ujung pertgaan itu dipasang rambu larangan.

Beginilah kesemrawutan yang tiap hari berlangsung di ujung pertigaan depan Pasar Juwana Baru.

Kendati demikian, kadang-kadang juga masih ada pengendara mobil pribadi dari Jl Sunan Ngerang masuk ke Jl Komodo. Akibatnya, di ruas jalan yang padat bagian ujung pertigaan sekitar pasar itu sering terjadi juga kemacetan.

Diminta tanggapannya berkait hal tersebut Kepala Bidang (Kabid) Angkutan dan Teknik Sarana dan juga Plt Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kabupaten Pati, Eko Budi Santosa mengungkapkan, pihaknya akan kembali melakukan penertiban di kawasan lokasi lingkungan Pasar Juwana ini. ”Selain bersama Satpol PP juga dengan pihak Bidang Pasar Disdagperin,”  tandasnya.

Hadi Santosa Satpol PP Pati Previous post THL Satpol PP Pati Berjumlah 30 Personil Dikontrak Setahun Anggaran 2021
Next post Pemancing Tewas Tenggelam Saat Menyeberang Alur Kali di Desa Talun

Tinggalkan Balasan

Social profiles