SAMIN-NEWS.com, PATI – Sesuai upaya awal menyusul penanganan lanjutan terhadap para pekerja yang hasil swab antigen-nya posititif terpapar Covid-19, maka pihak jajaran manajemen PT Dua Kelinci Pati tetap masih fokus untuk melakukan vaksinasi lanjutan. Hari ini, Sabtu (26/Juni) 2021 selesai dilakukan vaksinasi terhadap ribuan pekerja di perusahaan makanan tersebut.
Akan tetapi, papar Wakil Ketua Satgas Covid-19 perusahaan yang bersangkutan, Topan Rudianto. pihaknya masih harus melakukan vaksinasi lanjutan untuk ratusan pekerja lainnya. Mereka adalah para pekerja yang saat dilakukan swab antigen beberapa waktu lalu, hasilnya ternyata positif sehingga mereka harus menjalani isolasi mandiri, baik di rumah masing-masing maupun di tempat yang disediakann perusahaan.
Dengan demikian, untuk keperluan tersebut pihaknya masih harus menunggu tiga bulan baru vaksinasi bisa diberikan kepada pekerja yang pernah positif terpapar. Jumlah mereka seluruhnya dari 5.214 pekerja yang pernah positif terpapar sebanyak 652 pekerja, dan bahkan dua di antaranya juga sempat dirawat di rumah sakit tapi sekarag sudah sembuh.
Dari pantauan Tim Siaga Dua Kelinci, maka dari jumlah seluruh pekerja yang terpapar sampai Jumat (25/Juni) kemarin yang sudah selesai menjalani isolasi mendiri sebanyak 362 orang. ”Karena itu sisanya masih ada yang harus melanjutkan isolasi sampai benar-benar kondisi kembali pulih, dan hal itu menjadi tugas dan tanggung jawab jajaran manjamen,”tandasnya.
Terlepas dari hal tersebut, lanjutnya, untuk vaksinasi kali ini pihaknya bekerjasama dengan jajaran Polri-TNI, sehingga semua berjalan lancar dan bisa maksimal dengan target sasaran sebanyak 4.100 pekerja. Sebab, yang penting dan harus benar-benar mendapat perhatian maksimal adalah jangan sampai memunculkan terjadinya banyak kerumunan meskipun yang harus antre menunggu giliran cukup banyak.
Untuk menghindari hal tersebut, maka pihaknya pun menyiapkan tempat vaksinasi di 35 titik dalam lingkungan perusahaan, di pinggir jalan raya Pati-Kudus KM 6,3 itu. Selain memasang tenda di halaman juga lokasi di lingkungan tempat yang masih tersedia sehingga yang harus menjalani vaksinasi sudah terbagi sesuai kapasitas ruangan.
Sedangkan untuk melayani peserta di tempat sebanyak itu, maka masing-masing ditempatkan 5 orang personel. Terbanyak dari personel jajaran Puskesas, karena ada 29 Puskesmas yang ada dilibatkan dalam pelaksanaan vaksinasi tesebut, dan selebihnya ada juga dari kalangan rumah sakit, termasuk dari kalangan Polri.
Hal itu sebagai bukti, bahwa upaya pihak manajemen perusahaan untuk membuat para pekerja sehat benar-benar dilakukan dengan serius, mengingat yang harus dihadapi ini adalah Covid-19. ”Dengan selesainya para pekerja menjalani vaksinasi maka, mareka benar-benar mempunyai kekebalan dalam melawan serangan virus terebut,”tandasnya.
