Perkuatan Lapisan Aus Paket Peningkatan Segmen I Winong-Pucakwangi Terganggu Genangan Air Hujan

SAMIN-NEWS.com, PATI – Turunnya hujan deras semalam tentu secara kebetulan memunculkan genangan air pada ruas jalan Winong-Pucakwangi yang saat ini telah dilaksanakan upaya peningkatannya. Yakni, di segmen I sepanjang 570 meter tapi tidak secara keseluruhan terkena genangan air saat turun hujan deras tersebut.

Bahkan, hal itu memang kejadian secara kebetulan kerena lebih awal diketahui kondisinya  karena masih dikerjakan oleh rekanan pemenang tender paket pekerjaan tersebut. Dengan demikian, pembenahan kondisinya bisa dikerjakan lagi secara maksimal, untuk mengatasi hal yang muncul dan baru diketahui dengan turunnya hujan semalam.

Sedangkan pada paket pekerjaan di segmen I Winong-Pucakwangi ini, papar Kepala Seksi (Kasi) Jalan Bidang Binamarga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati, Hasto Utomo, untuk pelapisan ausnya baru dilaksanakan pada satu sisi. ”Kami juga sudah pernah menyapaikan pada pengawas, bahwa pada lokasi tersebut agar ditinggikan,” ujarnya.

Genangan air pada paket pekerjaan peningkatan ruas jalan Winong-Pucakwangi segmen I, di Desa Pekalongan, Kecamatan Winong, akibat hujan deras yang turun semalam.(Foto:SN/dok-nar)

Sebab, waktu itu, lanjut dia, pihaknya melihat saat selesai turun hujan di lokasi itu terdapat sisa genangan air. Karena itu, pelaksanaan peninggiannya tentu baru bisa dilaksanakan setelah di ruas segmen I Winong-Pucakwangi itu dikerjakan perkuatan lapisan ausnya dengan ketebelan 5 cm, dan itu pun baru satu sisi.

Mengingat hal tersebut, maka peninggiannya pada bagian badan jalan yang tergenang harus ditambah lagi untuk lapisan ausnya menjadi 8 cm. ”Sedangkan sesuai ketentuan teknis, untuk lapisan aus ruas jalan adalah dua kali tebal maksimal, atau 5 cm kali dua tapi untuk peninggian ini cukup dengan 8 cm,” imbuhnya.

Terpisah beberapa warga setempat memaparkan, bahwa pada sisi ruas jalan menikung di sebelah timur Pasar Winong itu ada saluran pembuang (drainase) untuk air hujan. ”Barang kali saluran pembuang tersebut tertutup saat berlangsung pelakasnaan pekerjaan,” papar salah seorang di antara mereka, Nurrokhim.

Previous post Pengusul BPUM Diakui Ada yang Bukan Pelaku Usaha Mikro
Next post Kabupaten Pati Diwakili Pati Kidul di Lomba Kelurahan Tingkat Provinsi

Tinggalkan Balasan

Social profiles